Menikmati Menu Ndesa, Warung Tengah Sawah

AZ - Selasa, 26 Februari 2019 12:50 WIB
Menu Warung Tengah Sawah undefined

Halopacitan,Arjosari— Rumah makan yang oleh pembeli sering disebut sebagai WTS dan berlokasi di Jalan Raya Arjosari-Purwantoro ini memang mengangkat suasana desa dalam menunya seperti nasi tiwul, sayur lombok, oseng-oseng kacang, sayur nangka muda, srundeng, kering tempe, tempe garit, ikan laut dan berbagai pilihan lainnya.

"Sebenarnya di sini tidak ada yang istimewa, baik menu atau pun pelayanannya. Masakan yang kami sajikan adalah menu sehari-hari masyarakat pacitan, pramusaji kami pun tidak ada yang cantik tidak seperti rumah makan - rumah makan besar di kota," ucap Lasmi, pemilik warung kepada Halopacitan, Selasa (26/02/2019).

Tentu saja Lasmi hanya merendah, karena faktanya sejak buka pagi hari warung makan ini tidak pernah sepi dari pembeli.

Lasmi juga terkesan untuk menutupi rahasia kenapa masakannya diminati banyak orang. "Hanya saja saya berusaha untuk menjaga kesegaran masakan kami dengan cara memasak sayur sedikit jika hampir habis masak lagi. Pun demikian dengan lauknya, kami menggoreng sedikit nanti habis goreng lagi. Selain itu juga ditambah sedikit resep rahasia warung makan kami,"jelas Lasmi.

Warung Tengah Sawah

Saat dikejar pertanyaan tentang "resep rahasia" tadi, Lasmi berkata, "resepnya gampang semua orang punya dan bisa bahkan bukan ahli masak pun bisa membikin masakan biasa menjadi luar biasa, yaitu ramah dan santun dalam menyajikan. Jika hati pembeli senang, masakan kita pasti terasa luar biasa saat dinikmati,” kata Lasmi seraya tersenyum.

Susi, seorang pembeli yang ditemui saat di WTS mengaku sering datang untuk membeli lauk dan sayur, " Iya, hanya beli lauk dan sayur saja. Kalau nasi sudah masak sendiri dirumah, ini sayur kikil buat makan siang suami nanti. Kikilnya empuk dan gurih, pedasnya juga mantap,"kata Susi.

Lain Susi lain pula Huda, sales obat-obatan dari Ponorogo. Mengaku sering mampir ke WTS. "Entah sarapan atau makan siang saya sering ke sini, masakannya mantap apalagi sambalnya sungguh pedas," tambahnya.

"Saat tugas ke area Pacitan saya makan di sini. Saya suka urap dan lele goreng tepungnya, gurih beda dengan tempat lain, apalagi nasinya nasi tiwul," lanjut Huda.

Bagikan

RELATED NEWS