Tiga Pembalap Pacitan Naik Podium di Wonogiri

AZ - Senin, 18 Februari 2019 16:04 WIB
Sejumlah pemenang kejuaraan undefined

Halopacitan,Pacitan— Tiga pembalap tersebut adalah Panji, Rama Roka, dan Bina Manunggal. Sementara satu pembalap Pacitan lain Ahmad "j-mex" gagal karena terjatuh.

Bertarung di kelas yang berbeda, pembalap-pembalap Pacitan ini mampu mengimbangi deretan pembalap papan atas di Region 2 yang sebagian besar turun berlaga di event tersebut.

Panji, pembalap kecil yang baru dua kali ikut kejuaraan berhasil meraih podium IV di kelas Special Engine 50cc, Rama Roka bertarung di kelas Trabas Open meraih podium III sementara Bina Manunggal Jati yang pada kejuaraan di Gunungkidul lalu berhasil meraih juara pertama, harus puas di podium V dalam kelas MX community .

Bina Manunggal, yang juga salah satu pengurus GIS Pacitan menyampaikan bahwa pembalap-pembalap dari Pacitan memang belum maksimal dibanding pembalap dari kota-kota lain. Selain pembinaan yang baru aktif dua tahun, iklim kompetisi dan kejuaraan di kota-kota lain baik di Jawa Tengah, Jawa Timur maupun Yogyakarta lebih padat dan kompetitif sehingga secara mental dan fisik pembalap mereka lebih bagus.

"Jika melihat prestasi, kita yang baru melakukan pembinaan intens kurang dari dua tahun di GIS, termasuk sudah bagus. Tetapi untuk lebih kompetitif, kita butuh dukungan lebih banyak dan intens baik dari pemerintah daerah maupun swasta di Pacitan terutama dari sisi pendanaan. Untuk berangkat ke Wonogiri kemarin kami harus iuran dari GIS ada sedikit bantuan untuk akomodasinya," ungkap Bina.

Terpisah Ketua GIS Andi Rahmanto menyampaikan bahwa untuk pembinaan, GIS yang merupakan satu-satunya wadah organisasi olahraga bermotor di Pacitan yang terdaftar di IMI memang belum memiliki alokasi anggaran secara khusus.

Tetapi untuk event GIS atas dukungan dari Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Pacitan telah berhasil menggelar kejuaraan dua tahun berturut-turut.

"Semoga ditahun 2019 ini kita masih mendapatkan alokasi anggaran dari Pemda, baik even kejuaraan maupun pembinaan. Sangat disayangkan jika prestasi anak-anak ini harus berhenti karena masalah dana, padahal kita sudah difasilitasi sirkuit yang berstandart nasional oleh bapak Bupati," ucap Andi.

Bagikan

RELATED NEWS