Wisatawan Sungai Maron Keluhkan Harga Sewa Perahu

AZ - Kamis, 22 November 2018 17:16 WIB
Wisata Sungai Maron berada di Desa Dersono, Pringkuku, Pacitan undefined

Halopacitan, Pringkuku – Sungai Maron merupakan salah satu destinasi wisata di Pacitan. Kondisi airnya yang jernih ditambah asrinya suasana sekitar membuatnya tempat ini diminati wisatawan utamanya dari luar Pacitan.

Untuk bisa menikmati keindahan sungai yang terletak di Desa Dersono, Kecamatan Pringkuku, Kabupaten Pacitan tersebut pengunjung harus naik perahu dengan sewa Rp100.000 sekali jalan.

“Pemandanganya indah banget! Tetapi sayangnya sewa perahunya Rp100.000 sekali jalan, mahal banget,” ungkapnya pada Halopacitan Kamis (22/11/2018).

Pengunjung asal Wonogiri itu juga mengeluhkan biaya tambahan retribusi masuk Pantai Ngiroboyo yang berada di ujung sungai. Hal itu membuat dirinya dan kedua temanya sedikit kecewa dengan pengelola wisata tersebut. “Agak kecewa sih sebenarnya, soalnya di ujung sungai ini kita ditarik tiket lagi Rp5.000 per orang untuk masuk pantai,” jelasnya.

Seorang petugas retribusi Sungai Maron Arya Bima (26) menyampaikan nominal itu merupakan hasil kesepakatan dari pengelola dan pihak penyedia jasa sewa perahu yang nantinya masih akan dibagi hasil lagi. “Terkait sewa perahu, harganya ya segitu soalnya udah kesepakatan pengelola dan peyedia jasa. Ya nanti itu masih dibagi hasil lagi,” katanya.

Selain hal itu nantinya wisatawan akan diberikan pelayanan sepadan termasuk alat keselamatan dan juga nahkoda siap diberhentikan sewaktu-waktu oleh wisatawan yang ingin berswafoto.

“Pelayanan yang bagus, termasuk jaket pelampung, dan juga sewaktu pengunjung ingin foto sopir perahunya bisa berhenti kok,” jelasnya.

Arya juga menambahkan, untuk penarikan retribusi saat memasuki Pantai Ngiroboyo, itu termasuk dalam Peraturan Daerah nantinya akan digunakan sebagai pendapatan daerah dari sektor pariwisata.

“Kalau penarikan retribusi masuk Pantai Ngiroboyo itu untuk pemasukan daerah, karena Kali Maron itu sungai dan Ngiroboyo itu pantai jadi enggak sama,” ujarnya.

Bagikan

RELATED NEWS