Halopacitan,Pacitan--Sejumlah titik ambles setelah bencana November 2018 lalu. Bahkan di beberapa titik tanah turun hingga 20 meter.
Saat ini tanah di wilayah tersebut juga masih sangat labil dengan terus bergerak baik ke samping maupun ke bawah. Retakan batuan besar yang awalnya sekitar 5 meter sekarang telah menjadi 25 meter.
Di banyak titik permukaan bumi di Pongok seperti berantakan. Ada apa sebenarnya di bawah tanah Pongok? Butuh kajian ilmiah untuk menjawabnya secara serius.
Foto-foto yang diambil Rabu (17/01/2018) berikut menggambarkan bagaimana kondisi di Dusun Siwalan dan Sumber Desa Pongok, Kecamatan Pacitan.
Tanah ambles,di RT 3 RW 2 Dusun Siwalan Desa Ponggok, kedalaman ambles 2-5 meter (Halopacitan/Sigit Dedy Wijaya)
Tanah Tebing ambles,di RT 3 RW 2 Dusun Siwalan Desa Ponggok, kedalaman ambles 7-10 meter (Halopacitan/Sigit Dedy Wijaya)
Tebing ambles, kedalaman 7 meter lebih (Halopacitan/Sigit Dedy Wijaya)
Jalan penghubung di RT 3 RW 2 Dusun Siwalan Desa Ponggok ambles lebar sekitar 3-5 meter, dalam sekitar 1 meter. (Halopacitan/Sigit Dedy Wijaya)
Tebing retak, awalnya 5 meter, sekarang 25 meter lebih, di RT 3 RW 2 Dusun Siwalan Desa Ponggok. (Halopacitan/Sigit Dedy Wijaya)
Jalan Desa ambles, panjang sekitar 10 meter,dalam sekitar 5-7meter, di RT 3 RW 2 Dusun Siwalan Desa Ponggk. (Halopacitan/Sigit Dedy Wijaya)