Bold Riders Bali menggelar acara bertema Ngabuburide . Kegiatan Ngabuburide yang dilakukan 12 klub motor yang tergabung dalam Bold Riders Bali ini akan berkeliling di tiga kabupaten kota sembari membagikan paket takjil pada Minggu kemarin. Kota-kota yang dilalui dalam rolling city ini adalah Denpasar, kemudian menuju Gianyar, dan lanjut ke Klungkung.
Acara yang digelar dengan menerapkan Protokol Kesehatan COVID-19 ini sekaligus menandai berakhirnya rangkaian donasi untuk korban bencana di Nusa Tenggara Timur (NTT).
Ada puluhan anggota atau member anak motor dari berbagai genre seperti custom hingga sport yang ikut ambil bagian dalam acara ini.
Koordinator Bold Riders Bali Fransiscus Stevy mengatakan 12 klub motor yang ikut tergabung dalam Ngabuburide ini adalah Dewata Rockers MG, kemudian Vixion Independent Bali, Honda CBR Riders Club, Family Riders Community, Xabre of Dewata, Brandalz MC, R 15 V 3 Indonesia Chapter Bali, GSX Club Indonesia Regional Bali. Kemudian, ada juga MotoX, Suzuki Satria FU 150 Club, Pengda Bali, Denpasar Streetfire Independent Club, dan Peace Bali.
“Jadi sebelumnya kami sudah mengumpulkan donasi untuk NTT, kemarin donasi (uang tunai, sembako, dan alat mandi) sudah kami tutup, dan kami serahkan kepada organisasi yang menyalurkan yakni Frontier Bali untuk dikirimkan ke NTT,” katanya pada Senin (10/5).
Pihaknya mengucapkan terima kasih kepada anak-anak motor di Bali dan masyarakat yang telah ikut peduli dengan memberikan donasi untuk meringankan beban para korban bencana di NTT.
Sementara itu dalam rolling city ini, sepanjang jalur yang dilalui anak motor Bold Riders Bali ini juga sambil membagikan paket takjil untuk pengguna jalan, ada sekitar 200-an paket yang dibagikan.
Pengurus Bold Riders Bali Wahyu Perdana mengatakan Ngabuburide ini juga sekaligus menandai bangkitnnya anak-anak motor di Bali setelah setahun lamanya mereka vakum.
“Jadi dalam rangkaian Ngabuburide ini juga menjadi meet up anak motor, kemudian ada charity juga, sekaligus buka puasa bersama. Selama hampir setahun sejak pandemi sampai sekarang baru kali ini kami bertemu, senang rasanya bisa berkumpul lagi sambil membantu sesama,” kata pria yang di kalangan anak motor disapa Bagek ini.
Pihaknya juga memberikan apresiasi sebesar-besarnya karena selama pandemi ini Bold Riders Bali selalu taat dengan anjuran pemerintah, seperti tidak menggelar touring dengan jumlah yang besar, acara-acara seperti Sunday Morning Ride (sanmori), Anniversary juga digelar dengan jumlah terbatas.
“Anak-anak Bold Riders Bali semoga bisa selalu menjadi contoh yang positif untuk masyarakat, mudah-mudahan mereka juga bisa menjadi duta berkendara yang baik dan aman,” kata Bagek penuh harap.