Halopacitan, Pacitan—Hanya saja perjuangan Pandu belum usai, karena pada Minggu (25/11/2018), di sirkuit yang sama ia juga turun di kelas SE 50cc open dan akan menghadapi crosser-crosser tangguh dari luar daerah.
Sebelumnya, Pandu berhasil menyabet juara II pada Kejuaraan Handayani Gastrack Championship 2018 di Sirkuit Trenggono, Sidorejo, Ponjong, Gunungkidul pada 24 Juni 2018 lalu dan kejuaraan lainnya yang diikuti.
Adapun hasil pada babak final Mini Moto Lokal, Sabtu (24/11/2018), urutan pertama diraih Raditya (Pandu), disusul Daffa Nafisna di peringkat II dan Galuh di peringkat III.
Tampil di kampung halamannya, Pandu yang baru duduk di bangku kelas IV Sekolah Dasar Negeri Jatimalang, Kecamatan Arjosari ini sangat bertekat ingin menjadi yang terbaik dan tampil maksimal.
"Senang bisa maksimal hari ini, Ayah selalu beri semangat, semoga besok juga bisa maksimal, karena lawannya cukup berat," kata Pandu, Sabtu (24/11/2018) sore.
Bersaing dengan crosser lainnya yang pernah menjadi lawan-lawannya pada even kejuaraan di luar daerah tentunya segala persiapan pun telah dilakukannya, baik fisik maupun mental dan juga motor yang akan digunakannya.
"Besok Pandu ketemu lawan tangguh dan berat, ada yang juara nasional, runner up hampir semua datang, seperti M Athar dari Tim MPS Banten, Elvaro Tim Orlando Bunga Karya Racing Solo Akbar Taufan Salatiga, Inggil Solo Marmer, Mamo as Maling Piala Yogya dan lain-lain. Bisa podium Alhamdulillah," ujar Tomi Herlambang, ayah Pandu.
Untuk diketahui, event tersebut digelar oleh Ikatan Motor Indonesia (IMI) Jawa Timur bersama Gelora Intan Samudra (GIS) dan Wahyu Gareng Training School (WGTS39). Halopacitan.com menjadi media partner pada kejuaraan yang akan memperebutkan Piala Bupati Pacitan tersebut.