JAKARTA – Pemerintah RI telah secara resmi membuka pendaftaran calon pegawai negeri sipil (CPNS) bersamaan dengan rekrutmen pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) pada Juni atau Juli 2024. Perlu diketahui bahwa pemerintah akan membuka penerimaan Calon Pegawai ASN (CASN) pada tahun 2024 dengan total sebanyak 2,3 juta formasi.
Dilansir dari ppid.lampungprov.go.id, instansi pusat akan mendapatkan formasi kebutuhan sebanyak 429.183 formasi, terdiri dari calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan 221.936 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Formasi tersebut mencakup guru, dosen, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis.
Sementara itu, instansi daerah akan mendapat 1.867.333 formasi, terdiri dari 483.575 CPNS dan 1.383.758 PPPK. Formasi PPPK di instansi daerah terbagi untuk guru sebanyak 419.146, tenaga kesehatan 417.196, dan tenaga teknis 547.416.
Terdapat juga alokasi sebanyak 6.027 formasi untuk sekolah kedinasan. Besarnya formasi di instansi daerah dibandingkan instansi pusat disebabkan oleh jumlah ASN yang lebih banyak di daerah.
Pemerintah juga akan memberikan alokasi khusus pada CPNS tahun ini untuk CPNS Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Dari 429.183 formasi intansi pusat, 110.553 formasi dialokasikan untuk Kementerian Agama baik formasi CPNS maupun CPPPK,” terang Plt. Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Haryomo Dwi Putranto, saat menghadiri dan memberikan arahan pada Sosialisasi dan Penyerahan Formasi CASN Kementerian Agama Tahun 2024, pada Rabu, 29 Mei 2024, bertempat di kantor pusat Kementerian Agama Jakarta.
Rekrutmen ASN ini juga bertujuan untuk memperbaiki penataan tenaga non-ASN, atau yang dikenal dengan tenaga honorer.
Pemerintah juga membuka pendaftaran melalui jalur kedinasan yang tersebar di berbagai lembaga pendidikan, di antaranya:
- Politeknik Keuangan Negara STAN
- Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN)
- Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN)
- Sekolah Tinggi Sandi Negara (STSN)
- Politeknik Statistika STIS
- Politeknik Ilmu Pemasyarakatan dan Politeknik Imigrasi
- Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika
Berikut rincian formasi yang dibutuhkan sejumlah kementerian/lembaga pada CPNS 2024:
1. Kementerian Agama
Total formasi: 110.553
Terdiri dari:
CPNS: 20.772 formasi
PPK: 89.781 formasi
2. Kementerian Sosial
Total formasi: 40.799
Terdiri dari:
CPNS: 266 formasi
PPK: 40.573 formasi
3. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Kuota
Total formasi: 40.541 formasi
Terdiri dari:
CPNS: 15.462 formasi
PPK: 25.079 formasi
4. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Total formasi: 26.316
Terdiri dari:
CPNS: 6.385 formasi
PPK: 19.931 formasi
5. Kementerian Kesehatan
Total formasi: 23.200
Terdiri dari:
CPNS: 8.607 formasi
PPK: 14.593 formasi
6. Badan Pengawas Pemilu Kuota
Total formasi: 18.557
Terdiri dari:
CPNS: 1.984 formasi
PPK: 16.573 formasi
7. Kementerian Perhubungan
Total formasi: 18.017
Terdiri dari:
CPNS: 1.391 formasi
PPK: 16.626 formasi
8. Mahkamah Agung
Total formasi: 14.675
Terdiri dari:
CPNS: 4.949 formasi
PPK: 9.726 formasi
9. Kejaksaan Agung
Total formasi: 11.303
Terdiri dari:
CPNS: 9.694 formasi
PPK: 1.609 formasi
10. Badan SAR Nasional
Total formasi: 1.756
Terdiri dari:
CPNS: 1.389 formasi
PPK: 367 formasi
11. Badan Pengawas Obat dan Makanan
Total formasi: 781
Terdiri dari:
CPNS: 781 formasi
PPK: 0 formasi
12. Lembaga Administrasi Negara
Total formasi: 187
Terdiri dari:
CPNS: 144 formasi
PPK: 43 formasi
Untuk Anda yang ingin mendaftarkan diri pada CPNS 2024, jangan lupa untuk terus update informasi agar tak ketinggalan. Selain itu, persiapkan diri kalian dengan belajar dan siapkan beberapa dokumen penting mulai dari sekarang.
Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Distika Safara Setianda pada 11 Jun 2024
Tulisan ini telah tayang di balinesia.id oleh Redaksi pada 11 Jun 2024