
Jalan Rusak Jangan Hanya Mengeluh, Ikuti Langkah Sutris Ini
Sebagian besar orang mengeluh jika menemui jalan rusak, tetapi Sutrisno mengambil sikap berbeda. Dengan peralatan seadaanya dia akan mencari jalan rusak dan mencoba memperbaikinya.
Halo Berita
Halopacitan, Pacitan—Warga Dusun Karang, Desa Kembang, Kecamatan Pacitan ini mengaku cukup prihatin melihat kondisi jalan penghubung Desa Kembang, ke Desa Plumbungan, Kecamatan Kebonagung, yang kondisinya semakin parah.
Di sela-sela waktu senggangnya, ia menambal jalan menggunakan bahan yang diperoleh di sekitar. Dengan bermodalkan sapu untuk membersihkan jalan yang berlubang sebelum ditambal, ia lakukan sendiri.
"Ya harus dibersihkan dulu yang mau dibenahi, kalau sudah bersih ditata batu itu enak baru dikasih tanah," kata Sutrisno menjelaskan, Rabu (06/02/2019).
Jalan yang dia perbaiki memang tampak rusak, terlebih berada tepat di tanjakan dan kelokan hingga membahayakan pengguna jalan. Ruas jalan antarkampung itu memang terlihat banyak rusak dan berlubang di beberapa tempat.
"Kalau pas senggang, pasti saya benahi, biasanya seminggu sekali, kalau hujan terus-terusan paling dua kali seminggu. Kalau mengandalkan kerja bakti belum tentu dua bulan sekali, padahal setiap hari jalan ini dilewati," ucapnya.
Pria berusia 40 tahun ini, mengaku ikhlas menambal jalan rusak di wilayahnya itu. Terlebih, jalan tersebut setiap pagi dilaluinya untuk mengantar sang istri yang bekerja di pasar.
"Niat saya ikhlas dan tidak sepeserpun minta imbalan, hanya supaya pengguna jalan bisa nyaman saat melintas, karena sering kecelakaan di sini, apalagi setelah hujan itu juga licin jalannya," katanya lirih.
Bambang, salah satu pengendara yang melintas di jalan tersebut membenarkan Sutris sering membenahi jalan yang berlubang. Meskipun jalan itu masuk Desa Kembangm tetapi yang melewati justru warga Desa Plumbungan.
"Sebenarnya saya merasa malu belum bisa membantu Pak Sutris, karena aktivitas pagi-sore, kadang juga sampai malam. Ya semoga ke depan ada perbaikan saja dari pemerintah agar jalannya baik, itu harapan warga di sini," katanya.
Dari Sutrisno seharusnya orang belajar bahwa ketika menemukan masalah mengeluh bukanlah sebuah jalan keluar. Melakukan apa yang bisa dilakukan untuk memecahkan masalah tersebut jauh lebih bijaksana.
