
Kejurkab Bulutangkis PBSI Pacitan Makin Tertata dan Meriah
Cabang bulutangkis Pacitan memiliki banyak atlet dan penggemar. Hal ini terlihat dari antusiasme masyarakat untuk menyaksikan Kejurkab yang digelar PBSI Pacitan.
Halo Berita
Halopacitan, Pacitan—Kejuaraan yang telah digelar seminggu terakhir di Gedunng Gasibu Swaday Pacitan tersebut didukung PBSI Jawa Timur dan Djarum Fondation dan i merupakan turnamen ke-4 untuk wilayah Jawa Timur
Sampai dengan Jumat (08/03/2019) pertandingan sudah masuk ke babak delapan besar untuk kategori ganda umum dan semifinal untuk kelompok umur. Setiap pertandingan selalu meriah dengan kehadiran ratusan penonton.
Perhelatan yang merupakan ajang tahunan bagi atlet dan penggemar bulutangkis di Pacitan ini dibuka untuk beberapa kategori kelompok umur dan satu kategori umum di sektor ganda, selain itu dipertandingkan pula kategori antar pengurus PBSI Jawa Timur wilayah barat.
Novel, salah satu peserta asal Kelurahan Pucangsewu Kecamatan Pacitan yang lolos bersama pasangannya ke babak delapan besar kategori ganda umum, mengatakan penyelenggaraan turnamen tahun ini sangat tertata dan lebih bagus daripada tahun-tahun sebelumnya.
"Sepertinya untuk persiapan panitia sangat matang, dilihat dari jumlah peserta maupun penontonnya jauh lebih banyak dari pada tahun lalu, juga cara mengemas turnamen sangat bagus," kata Novel.
Novel yang setiap tahun selalu turun berkiprah dalam setiap kejuaraan yang ada di Pacitan menamb ahkan bahwa ada dua turnamen tingkat Kabupaten Pacitan. Satu dari PBSI dan satu turnamen antar desa oleh Pemerintah Daerah.
"Turnamen seperti ini semakin banyak semakin bagus, selain untuk ajang pencarian bakat juga arena mengasah mental jika atlet-atlet Pacitan harus bertanding keluar daerah," sambung Novel.
Sekretaris PBSI Pacitan Mudzakir, mengungkapkan bahwa kejuaraan tahun ini mendapat dukungan dari Pengda PBSI dan Djarum Fondation sebesar Rp10 juta.
"Walau telah mendapat bantuan dari Pengda, kami mengasih menganggarkan Rp40 juta lebih. Biasanya tiap tahun kami mendapat bantuan dana hibah dari Pemda Pacitan melalui KONI Pacitan, tetapi untuk tahun ini belum cair". Kata pria yang bekerja Dinas Kominfo Kabupaten Pacitan tersebut.
Mudzakir juga menjelaskan untuk tahun ini perlombaan memang lebih meriah, selain waktu persiapan panitia yang lebih panjang, juga kelas untuk kategori pembinaan kelompok umur dibuka lebih banyak sehingga jumlah pesertanya semakin besar.
"Masing-masing juara akan mendapatkan trophy dan uang pembinaan, belum bisa banyak untuk uangnya, tetapi niat kami sebagai penyemangat dan stimulan untuk para atlet," ungkap Mudzakir.
