Halopacitan, Pacitan—Seperti diberitakan sebelumnya pada 2018 KONI Pacitan mendapatkan dana dari APBD sebesar Rp1 miliar. Dana tersebut diperuntukkan bagi 26 cabang olahraga (Cabor) yang ada di wilayah tersebut.
"Masing-masing cabor anggarannya berbeda-beda sesuai keputusan yang telah ditetapkan," kata Masruri Abdul Ghoni, wakil ketua KONI Kabupaten Pacitan kepada Halopacitan, Jumat (03/08/2018).
Dia menambahkan dana tersebut telah diplot menjadi tiga sasaran, yakni pembinaan cabor sebesarRp 825 juta, bonus atlet Rp50 juta dan dana operasional KONI Rp125 juta.
Cabang olahraga catur mendapatkan dana terbesar yakni Rp110 juta, disusul bola voli Rp100 juta dan sepak bola Rp100 juta.
"Anggaran untuk Percasi paling besar karena penyumbang medali terbanyak, sehingga perlunya pembinaan yang lebih intens lagi," imbuh Masruri
Cabang olahraga lain yang mendapat anggaran besar adalah cabang angkat besi Rp55 juta, bridge Rp 50 juta, sepak takraw Rp 40 juta, tenis meja Rp35 juta, gulat Rp 30 juta, renang Rp 30 juta, dan bulu tangkis Rp 35 juta. Sementara cabang lain rata-rata Rp10-25 juta..
Abdul Ghoni mengatakan ada tujuh cabor unggulan KONI Pacitan. Berdasarkan hasil dalam tiga tahun terakhir catur penyumbang medali terbanyak yaitu sebanyak 71 medali, kemudian angkat besi 24 medali, Brigdge 11 medali, gulat sembilan medali, tenis meja empat medali, tinju amatir empat medali dan bola voli tiga medali.
"Itu jumlah medali keseluruhan dalam tiga tahun terakhir, dan Percasi hampir setiap even selalu juara," katanya. (Sigit Dedy Wijaya)