Jembatan Kedungbendo ditutup
Halo Berita

Setelah Jembatan Banjarsari II Runtuh,  Jembatan Kedungbendo Ditutup

  • Jembatan Kedungbendo yang baru selesai dibangun dan beberapa waktu lalu sudah mulai dilewati warga kini kembali di tutup.

Halo Berita
AZ

AZ

Author

Halopacitan, Arjosari—Penutupan jembatan gantung yang melintasi Sungai Grindulu dan menghubungkan Desa Kedungbendo dan Dusun Banyuanget tersebut ditutup setelah jembatan Banjarsari II runtuh.

Beberapa warga  mengatakan penutupan terjadi sejak Minggu, 27 Januari 2019 siang. "Dari kemarin [Minggu] siang nutupnya,  saat pagi saya masih lewat jembatan ini mau ke pasar, siangnya saya balik sudah ditutup, akhirnya muter lagi lewat Mangunharjo. Kalau ditutupnya karena apa saya tidak tahu," kata Giyanto warga setempat Senin (28/01/2019).

Berdasarkan pantauan Halopacitan, meski sudah diberi rambu peringatan ditutup sementara, beberapa warga terlihat tidak memperdulikannya, terutama bagi pejalan kaki yang hendak menuju jalan raya.

"Dari pada lewat sungai airnya deras juga basah, saya kira tidak apa-apa kalau cuma jalan kaki saja, paling-paling berat saya tidak ada 50 kilogram," ungkap Sri H, warga yang melintas jembatan.

Pihaknya, juga tidak mengetahui kenapa jembatan tersebut di tutup. Padahal sebelumnya masih bisa dilewati. Sri  menduga, penutupan kemungkinan karena belum diresmikan atau insiden jembatan Banjarsari II yang runtuh.

"Bisanya kan cuma menduga-duga saja, apa mungkin masih menunggu diresmikan dulu atau mau diperbaiki lagi. Yang jelas masih banyak warga kalau jalan kaki lewat jembatan ini," imbuhnya.

Sementara, hingga berita ini ditayangkan, pihak terkait belum bisa di mintai keterangan terkait ditutupnya Jembatan Kedungbendo. Jembatan Kedungbendo dibangun bersamaan dengan jembatan Banjarsari II. Modelnya pun sama, yakni jembatan gantung.