Suasana Pantai Klayar Kamis (27/12/2018)
Halo Wisata

Tsunami Selat Sunda Tak Bikin Pantai Klayar Sepi

  • Bencana tsunami yang terjadi beberapa hari lalu di Selat Sunda, tidak mempengaruhi kunjungan wisatawan ke pantai di Pacitan.

Halo Wisata
AZ

AZ

Author

Halopacitan, Pacitan—Salah satunya terlihat di Pantai Klayar yang terletak di ujung barat kota Pacitan atau tepatnya di Desa Sendang, Kecamatan Donorojo.

Berdasarkan pantauan Halopacitan Kamis (27/12/2018) terlihat cukup ramai. Data yang ada di pos tiket Pantai Klayar, mulai 23-26 Desember 2018 tercatat ada 14.293 pengunjung. Dengan rincian, mulai 23 Desember tercatat ada 6.730 pengunjung, kemudian 24 Desember 2018 ada 3.430 pengunjung,  turun menjadi 2.716 pada 25 Desember dan kembali menurun pada 26 Desember menjadi 1.417 pengunjung.

"Yang ramai itu Sabtu-Minggu, kalau pas Natal sepi," kata Yohan, salah satu keamanan di Pos Pantau Pantai Klayar.

Dia juga mengakui cukup sulit melarang wisatawan agar tidak mendekati area terlarang. "Yang susah itu kalau rombongan anak-anak muda. Kita juga tahu pengunjung membayar retribusi untuk menikmati pantai, tetapi juga perlu diketahui kalau ombak pantai selatan itu berbeda dan tidak bisa diprediksi, kita hanya berharap untuk mematuhi peraturan yang di sini saja, agar aman," ungkapnya.

Beberapa pengunjung di Pantai Klayar mengaku tidak terpengaruh dengan adanya tsunami selat Sunda beberapa hari lalu. "Karena kita rombongan dan sudah atur jadwal travel beberapa waktu lalu ya tidak mungkin kalau di batalkan, tetapi kita juga waspada," kata Subandi pengunjung asal Ngawi.

Sementara, Firmansyah, pengunjung asal Sukoharjo, Jawa Tengah mengatakan, berkunjung ke Pacitan terutama ke Pantai Klayar memang sudah direncanakan keluarganya sejak awal. "Kita dua hari di sini, besok rencana mau ke wilayah timur kemungkinan ke Pantai Soge," ujarnya.

Budi Hartoko, S.Pd, M.Si, Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata di Disparpora Pacitan mengatakan, dampak tsunami yang menerjang Banten beberapa waktu lalu tidak mempengaruhi kunjungan wisata ke pantai yang ada di Pacitan. Hal ini di lihat dari PAD yang sudah hampir memenuhi target dan saat ini sudah 99,6% atau sekitar Rp8,465 miliar dari target Rp8,5 miliar.

"Kalau di Pacitan saya rasa tidak mempengaruhi kunjungan, cuma kita memberi himbauan kepada mereka, jadi ketika mereka datang kita beri imbauan untuk tidak terlalu bermain air di pantai, karena ombak memang tidak bisa diprediksi," ujarnya.