World Clean Up Day di Pacitan; Tumpukan Sampah Dibersihkan, Ratusan Tukik Dilepas

Halopacitan, Ngadirojo— Salah satu tempat yang diambil adalah Pantai Taman Desa Hadiwarno Kecamatan Ngadirojo.  Hampir 200 orang dari berbagai elemen masyarakat terlibat dalam acara yang dimulai sekitar pukul 08.00 WIB tersebut.

Peserta terlihat cukup antusias mengikuti acara pungut sampah tersebut. Mereka memisahkan sampah organik dan anorganik dalam tempat yang berbeda

Yoni Kristanto, Kepala Seksi Pengendalian, Pencemaran Dan Kerusakan Lingkungan mengatakan sampah harus menjadi perhatian semua pihak, terutama sampah plastik. "Karena, tidak bisa membusuk atau terurai hingga puluhan tahun, sehingga ini harus menjadi perhatian kita semua," ujarnya.

Pelepasan tukik atau anak penyu (Halopacitan/Sigit Dedy Wijaya)

World Clean up Day di Pantai Taman semakin menarik dengan pelepasan ratusan Tukik.  Didik Mardiantara, selaku General Manager PT. PJB UBJOM PLTU Pacitan mengatakan pelepasan tukik ini merupakan komitmen PLTU untuk peduli terhadap lingkungan."Kita juga ikut berkontribusi pada konservasi penyu di sini, dan pembersihan sampah bersama-sama,'' ujarnya seusai pelepasan tukik.

Tukik yang dilepas di pantai selatan Pacitan ini sekitar 500 ekor. "Tapi pada agenda kali ini tinggal sekitar 135 ekor dan itu yang kita lepas," katanya.

Dinas Perikanan mengapreasi apa yang dilakukan PLTU Pacitan."Patut kita apresiasi, dan kita juga harus memahami, karena pembangunan itu bukan hanya dilakukan dari pemerintah saja, tapi dilakukan juga oleh dunia usaha atau industri dan masyarakat yang di sini tergabung dengan relawan-relawan," kata Bambang Mahendrawan, MM. Kabid Perikanan Tangkap di Dinas Perikanan Pacitan. (Sigit Dedy Wijaya).