Halopacitan, Kebonagung&mdash;Beberapa warga yang memiliki lahan persawahan&nbsp;di sepanjang daerah aliran sungai (DAS) di Desa Purwoasri, Kecamatan Kebonagung tersebut rusak, bahkan separuh hilang akibat tergerus air sungai.
"Dulu sungainya di sebelah utara, dan saat banjir tahun lalu &nbsp;sawah kami dan warga lainnya sudah tergerus tapi belum banyak sekitar seperempatnya. Sekarang sungainya memakan separuh lebih sawah kami," ujar Sulono (57), salah satu pemilik sawah di Dusun Soka Desa Purwoasri, Selasa (11/12/2018).
Lahan persawahan milik beberapa warga yang rusak tersebut terlihat berada di sepanjang DAS di Kebonagung.
"Kalau hektarenya, kita kurang tahu persisnya. Yang jelas kalau sawah ini dan milik beberapa warga lainnya, sebagian sudah disertifikatkan, dan separuh lebih hilang digerus air," kata Setiawan, anak Sulono sembari menunjuk batas sawah yang telah menjadi aliran sungai.
Sementara Harni Koeswanto, Sekdes Desa Purwoasri membenarkan jika ada sawah milik warga yang tergerus aliran sungai. "Luasnya sekitar 1,5 hektare berada di Dusun Soka, Desa Purwoasri," katanya, Selasa (11/12/2018).
Sebelumnya, ia mengatakan ada di tiga dusun di Desa Purwoasri yang&nbsp; terdampak bencana pada Jumat yakni Dusun Gunung Cilik, Padi dan Purwosari. Kondisi yang paling parah berada di Dusun Gunung Cilik dan Dusun Padi.

Sawah yang tergerus aliran sungai di Desa Purwoasri

1,5 Hektare Sawah di Purwoasri Hilang Tergerus Aliran Sungai

Banjir yang terjadi pada Jumat (07/12/2018) lalu mengakibatkan pinggiran sungai mengalami abrasi yang cukup parah hingga memakan area persawahan warga.