Cara Unik Warga, Antisipasi COVID-19 di Hari Lebaran 2020

SP - Selasa, 26 Mei 2020 06:30 WIB
Cara Unik Warga Pysical Distancing di Hari Lebaran undefined

Penyebaran COVID-19 yang semakin massif, membuat sejumlah warga melakukan berbagai cara untuk social dan physical distancing. Dilema memang, harus keluar dari kebiasaan, lebaran yang identik silaturahmi, bersalaman, sungkeman dan semua harus berpindah ke dunia maya bahkan hanya sebatas pesan di kaca rumah.

“Kami terpaksa harus melakukan ini karena kami benar-benar menjaga karena musuh kita tidak tampak. Ini adalah langkah antisipasi kami karena ada Ibu yang sudah sangat sepuh.Kami ingin semua sehat oleh karena itu kami mengikuti anjuran pemeritah untuk tidak menerima tamu dan juga melakukan pembatasan sosial dan fisik, pakai masker, dan rajin mencuci tangan setelah beraktivitas apa pun”, ujar Ibu Arini salah satu warga Pucangsewu.

“Nuwunsewu, kami sekeluarga tidak menerima tamu dulu. Mohon maaf pada semua keluarga dan warga sekitar yang biasanya rawuh,silaturahmi ke rumah dan terpaksa hari lebaran ini tidak bisa, karena antisipasi COVID-19 di Pacitan yang grafiknya justru semakin naik”.

Perlu diketahui bahwa sampai dengan berita ini diunggah data COVID-19 Pacitan, ODR (Orang Dalam Resiko) sejumlah 21.946, sejumlah 1633 sedang dipantau, selesai dipantau 20.313. Orang tanpa gejala (OTG), total 199 orang, jumlah dipantau 84 orang, selesai dipantau 115. ODP (Orang Dalam Pemantauan) sejumlah 591, jumlah dipantau 30 orang, selesai dipantau 561. Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sejumlah 15 orang, dipantau 2 orang dan selesai dipantai 10 orang dan 3 orang meninggal dunia. Sedangkan, jumlah terkonfirmasi sejumlah 13 orang, jumlah dipantai 10 orang, selesai dipantau (sembuh) 3 orang.

Bagikan

RELATED NEWS