Dimulai Akhir 2020, Vaksinasi COVID-19 Dimulai, Jokowi Siap jika Jadi Orang Pertama yang Disuntik

SP - Kamis, 19 November 2020 11:12 WIB
Presiden RI, Joko Widodo undefined

Presiden Joko Widodo ( Jokowi) menyatakan kesiapannya jika harus menjadi orang pertama yang disuntik vaksin COVID-19. Vaksinasi COVID-19 yang rencananya akan dimulai pada akhir 2020 hingga awal 2020. Namun demikian, Presiden harus menunggu keputusan dari tim kesehatan.

"Kalau ada yang bertanya, Presiden nanti di depan atau di belakang? Kalau oleh tim saya diminta yang paling depan, ya saya siap," kata Jokowi usai meninjau uji simulasi vaksinasi COVID-19 di Puskesmas Tanah Sareal, Kota Bogor, Rabu (18/11/2020), seperti dilansir dari kompas.com.

Vaksin COVID-19 diprioritaskan untuk tenaga medis, personel TNI dan Polri, aparatur sipil negara (ASN) yang bertugas dalam pelayanan publik termasuk guru akan menjadi prioritas selanjutnya.


"Yang akan divaksin pertama adalah nanti tenaga kesehatan, baik itu dokter, perawat, juga tenaga medis yang ada. Itu yang diberikan prioritas, ditambah TNI-Polri kemudian nanti baru ASN untuk pelayanan publik yang ada di depan, guru, dan kemudian kita semua," ungkap Jokowi.


Pelaksanaan dan pendistribusian vaksin membutuhkan waktu. Lantaran vaksin yang akan digunakan harus melalui sejumlah tahapanVaksin yang masuk ke Indonesia harus terlebih dulu melewati uji klinis dan verifikasi dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) untuk memperoleh emergency use authorization (EUA).


"Kami memperkirakan akan mulai vaksinasi itu di akhir tahun 2020 atau di awal tahun 2021. Karena memang proses persiapannya itu tidak hanya menerima vaksin kemudian langsung disuntikkan, tapi juga harus menyiapkan distribusi ke seluruh Tanah Air," kata Jokowi, menutup.

Bagikan

RELATED NEWS