Halopacitan, Pacitan&mdash;Mereka berduyun-duyun datang dari berbagai desa yang ada di Kecamatan Arjosari untuk menyaksikan pameran yang digelar untuk memperingati HUT ke-73 Republik Indonesia. Berbagai stand menarik digelar dalam pameran yang dilaksanakan setiap dua tahun sekali oleh pemerintah kecamatan.
Selain berbagai produk UMKM, produk andalan setiap desa hingga sekolah ditampilkan dalam pameran tersebut. Bukan itu saja, beberapa barang unik seperti cabai yang sangat lebat hingga ular juga dipajang dan diperjualbelikan. Beberapa panggung ditampilkan hingga menambah kemeriahan suasana.
Tidak harus berbelanja, sebagian pengunjung terlihat hanya sekadar jalan-jalan, membeli makanan yang banyak dijual di lingkungan pameran atau sekadar menonton panggung hiburan.
"Lihat pameran saja mumpung lagi ada tontonan, ya sekalian mau beli kerajinan tangan seperti sapu, tempat sampah dan lainnya. Kemungkinan besok ke sini lagi, kan tiga hari tiga malam pamerannya," kata Setiyono warga Desa Karanggede. Pameran dilangsungkan dari 17 Agustus hingga 19 Agustus 2018.
"Tahun genap ini cukup meriah, berbeda dengan tahun ganjil, karena pameran hanya digelar di tahun genap, ya siap-siap kantong harus terkuras, dan belum lagi bulan Besar banyak sumbangan," ungkap Bonasir warga Desa Temon yang juga datang untuk melihat pameran. Seperti diketahui bulan Besar dalam hitungan kalender Jawa &nbsp;sering digunakan oleh masyarakat untuk menggelar hajatan seperti pernikahan.
Sementara, Menik warga Desa Temon mengatakan stand atau pameran ini bisa menjadi obat rindunya akan hiburan. "Ya sudah lama tidak ada hiburan, &nbsp;masyarakat &nbsp;haus hiburan. Besok saudara dari Surabaya juga datang mau lihat pameran mumpung libur, katanya juga kangen kampung halaman," ujarnya. (Sigit Dedy Wijaya)

Ribuan warga memadati Stadion Citra Mandiri Arjosari Jumat (17/08/2018) malam untuk menyaksikan pameran

Kemeriahan Tahun Genap, Bulan Besar dan Siap-Siap Kuras Isi Kantong

Suasana Stadion Citra Mandiri Arjosari Jumat (17/08/2018) tampak begitu meriah. Ribuan orang lalu lalang di tempat tersebut. Jauh berbeda dari malam-malam biasanya yang tampak sepi dan gelap.