Klayar, Watukarung dan Pancer Door, Resmi Dibuka

SP - Selasa, 28 Juli 2020 02:08 WIB
Pantai Klayar Pacitan, Watukarung dan Pancer Door Terima Sertifikat AKB undefined

Setelah Pantai Telengria, Watubale, Soge dan Pidakan, hari ini, Senin (27/07/2020) tiga pantai lain, Klayar, Watukarung, dan Pancer Door terima Serifikat Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB). Artinya, objek wisata tersebut sudah dapat dikunjungi dengan protokol kesehatan dan dikhususkan untuk wisatawan domestik.

Tahap simulasi yang ditandai penyerahan sertifikat AKB tersebut diawali dengan Tari Sekar Klayar. Bertempat di Pantai Klayar Pacitan prosesi tersebut diawali dengan doa bersama untuk mendiang Didi Kempot yang telah mengabadikan indahnya Pantai Klayar dalam sebuah lagu yang ditulisnya tahun 2016.Lagu tersebut juga pernah dinyanyikan Didi Kempot di Suriname dan juga di kancah Internasional.

Dalam kesempatan tersebut Bupati Pacitan, Indartato menyampaikan, “Promosi masif akan kita galakkan disamping kita membudayakan mereka untuk mematuhi Adaptasi Kebiasaan Baru ini,” ujarnya.

“Pemerintah Daerah juga mengerti bahwa calon wisatawan begitu menanti dibukanya kembali 19 destinasi di Pacitan, tanpa terkecuali mereka yang bergantung pada bisnis pariwisata. Namun demikian, sembari menyiapkan semuanya saya minta kedisiplinan benar-benar menjadi prioritas, supaya tidak lahir cluster baru”, tegas Indartato.

Dalam kesempatan yang sama, .Komandan Kodim 0801 Pacitan, Letkol Nuri Wahyudi mengawali sambutannya dengan berpantun, “Jalan-jalan ke Kota Bali, loh ngapain ke Bali kalau Pacitan Lebih Indah,”

Sementara itu, Kepala Disparpora Pacitan T. Andi Faliandra membeberkan, beberapa destinasi yang belum merambah ke tahapan untuk menuju AKB saat ini tengah mempersiapkan SDM maupun infrastrukturnya.Hal tersebut memang tidak semudah membalikan tangan, artinya perlu waktu.

Sedang di lain konsep, meski waktu salah satu prioritas yang menjadi perhatian, namun bagi Andi yang penting ialah pemahaman bagi 11 destinasi yang belum dibuka. “Kita akan mendampingi sampai mereka lulus sehingga mendapat sertifikat,” kata Dia.

Andi juga memastikan, pembukaan destinasi melalui penyerahan sertifikat tersebut tidaklah main-main.Pengawasan akan terus dilakukan, utamanya dalam penerapan kedisiplinan berdasarkan protokol kesehatan. Kedisiplinan di area wisata akan diawasi oleh jajaran terkait, seperti Satpol PP, TNI dan Polri. “Mereka akan mengawasi setiap hari”, pungkas Andi.

Bagikan

RELATED NEWS