Halopacitan, Arjosari-- Ditemui saat melakukan monitoring terkait situasi dan kondisi pra pencoblosan di Kecamatan Arjosari, Damhudi, Sp. Msi Ketua KPUD Pacitan membenarkan adanya laporan terkait padamnya aliran listrik utama dari PLN. Namun Damhudi menjelaskan bahwa terkait kondisi tersebut tidak menjadi kendala di TPS-TPS yang ada.
"Kami dari KPUD Pacitan sebelumnya sudah meminta jaminan dari PLN Sub-drive Pacitan untuk menjaga kestabilan dan kesiapsiagaan personelnya", katanya Kamis &nbsp;(18-04-2019)
Pemadaman listrik terjadi di antarnaya di wilayah Arjosari, Rabu (17/04/2019) sekitar pukul 20.00 WIB. Namun Ketua KPUD menyatakan tidak terjadi kekacauan dalam prosesnya penghitungannya. "Semua teratasi, kami telah menginstruksikan KPPS di tiap TPS untuk mempersiapkan penerangan darurat baik itu genset, lampu darurat bahkan petromax jika ada, dan alhamdulillah semua lancar," tegasnya.
Disinggung terkait kondisi dan situasi pasca hari pencoblosan kemarin Damhudi menyatakan bahwa sampai dengan saat ini semua dilaporkan aman, lancar terkendali dan telah sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.
Bahkan ia menyatakan pengawasan yang dilakukan KPUD dimulai sejak sebelum pencoblosan, untuk memastikan kesiapan di PPK, PPS hingga ke TPS. "Kami bersama teman-teman di KPUD setiap saat melakukan monitoring. Kemarin di TPS-TPS, hari ini di sekretariat PPK maupun beberapa PPS. Alhamdulilah semua lancar dan aman. Untuk Arjosari sendiri hampir semua kotak suara sampai dengan saat ini pukul 16.30 WIB tinggal Desa Borang yang belum masuk ke sekretariat PPK," jelasnya.

Listrik Padam Sempat Ganggu Penghitungan Suara di Pacitan

Penghitungan suara hasil pemilihan umum di Kabupaten Pacitan sempat diganggu dengan padamnya aliran listrik.