Halopacitan, Jakarta&mdash;Penilaian terhadap 378 PDAM di seluruh Indonesia menunjukkan sebanyak 208 PDAM (55,3%) ada dalam kategori sehat, &nbsp;103 PDAM (27,2%) kategori kurang sehat &nbsp;dan 66 PDAM (17,5%) masuk kategori sakit.
Berdasarkan Buku Laporan Kinerja PDAM 2017 yang diterbitkan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat ( PUPR ) disebutkan PDAM Pacitan ada di peringat 201 dengan poin 2,83. &nbsp;
Pacitan berada di delapan PDAM sehat terbawah bersama PDAM Kabupaten Pasaman Sumatera Barat di peringkat 202,&nbsp; PDAM Kabupaten Manokwari Papua Barat, PDAM Kabupaten Maluku Tenggara Barat, Maluku, &nbsp;PDAM Kabupaten Muaro Jambi &ldquo;Tirta Muaro Jambi&rdquo;, PDAM Kabupaten Lembata
Nusa Tenggara Timur,&nbsp; PDAM Kabupaten Ngawi&nbsp; Jawa Timur dan &nbsp;PDAM Kabupaten Garut &ldquo;Tirta Intan&rdquo; di peringkat terbawah atau 208 PDAM Sehat dengan nilai 2.81
Sebanyak 18 indikator kinerja PDAM yang dinilai terbagi menjadi 4 aspek yakni keuangan, pelayanan, operasional dan sumber daya manusia. Penilaian dengan 3 kategori yakni PDAM sehat dengan nilai &gt;2,8, PDAM kurang sehat dengan nilai 2,2-2,8 dan PDAM sakit dengan nilai &lt;2,2.
Lima PDAM terbaik nasional adalah PDAM Kabupaten Buleleng, PDAM Kota Bogor &ldquo;Tirta Pakuan&rdquo;, PDAM Kabupaten Malinau &ldquo;Tirta Apa Mening&rdquo; Kalimantan Utara, PDAM Kabupaten Batang, &nbsp;Jawa Tengah dan PDAM Kota Surabaya &ldquo;Surya Sembada&rdquo; Jawa Timur
.
&nbsp;

Pacitan Peringkat 201 PDAM Sehat Indonesia

Dari hasil penilaian terhadap Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) di seluruh Indonesia, Kabupaten Pacitan menempati peringkat 201. Meski masuk kategori sehat, tetapi berada di barisan bawah.