PDP Positif Hasil Rapid Test, Belum Tentu Terkonfirmasi Positif Covid-19, Masyarakat Jangan Panik

SP - Jumat, 03 April 2020 20:50 WIB
Rapid Tes, Alat Screening COVID-19 Bukan Alat Diagnosis COVID-19 undefined

Santer diberitakan bahwa salah satu PDP (Pasien Dalam Pengawasan) di Kabupaten Pacitan positif virus corona. Hasil rapid test yang bersangkutan memang positif tetapi masih menunggu hasil swab test atau PCR (polymerase chain reaction) yang disarankan WHO (World Health Organization) karena lebih akurat.

“Kondisi PDP yang hasil rapid testnya positif saat ini dalam keadaan sehat sehingga yang bersangkutan melakukan karantina mandiri di rumah dengan mengikuti protap kesehatan. Hasil positif tersebut adalah dari rapid test sedangkan swab tesnya belum keluar. Kita berdoa saja semoga hasil swab test yang bersangkutan negatif”, ujar Rahmat Dwiyanto, juru bicara Satgas Penanganan Covid-19 Pacitan pada halopacitan, Jumat (03/04/2020).

Dilansir dari www. Alodokter.com, bila hasil rapid test seseorang positif, jangan panik dulu. Antibodi yang terdeteksi pada rapid test bisa saja merupakan antibodi terhadap virus lain atau coronavirus jenis lain, bukan yang menyebabkan COVID-19.

Itulah sebabnya, orang yang hasil rapid test-nya positif perlu melakukan pemeriksaan polymerase chain reaction (PCR) yang bisa mendeteksi langsung keberadaan virus Corona, bukan melalui ada tidaknya antibodi terhadap virus ini. Tes PCR inilah yang memastikan apakah seseorang positif terinfeksi virus corona.

“Saya menghimbau pada seluruh masyarakat, bantu kami, bantu kita semua dengan tetap tinggal di rumah. Ikuti anjuran sosial dan physical distancing, lakukan pola hidup bersih dan sehat (PHBS), sesering mungkin mencuci tangan setelah beraktiviras apa pun.Jaga kondisi, stamina, dan yang penting jangan panik. Tetap enjoy dan bahagia manjadi kunci luar biasa. Jaga imun kita”, pungkas Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Pacitan tersebut.

Bagikan

RELATED NEWS