PACITAN-Pandemi Covid-19 telah membuat ratusan anak di Pacitan terdampak berat. Data Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak (Dinas PPKB dan PPPA) Pacitan menyebutkan 139 anak yang orang tuanya meninggal karena Covid-19.
Dari 139 anak, empat anak dari Kecamatan Donorojo dan 5 dari Kecamatan Punung mendapat pendampingan psikologi dan assesment dari Tim Assesment Kabupaten Pacitan pada Kamis (08/12/2021). Mereka mendapat pendampingan dari Tim United Nations Children's Fund UNICEF Perwakilan Provinsi Jawa Timur. Untuk jadwal kecamatan lainnya selesai pada minggu depan.
Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas PPKB dan PPPA Kartika Indah Susana menjelaskan, dalam proses asesmen, ada beberapa aspek yang disiapkan seperti faktor kejiwaan anak. "Kelanjutan pendidikan dan siapa yang mengasuh sekarang,” katanya.
Pada pelaksanaan asesmen yang diundang tidak hanya anak-anak tapi termasuk pengasuhnya sehingga pendampingan psikologi anak, terutama anak yang mengalami trauma dan kejiwaannya terguncang dapat lebih maksimal untuk diberikan pemahaman, dan pembelajaran dengan alat Komunikasi Informasi serta Edukasi (KIE) yang mereka peroleh sesuai jenjang umur dari UNICEF.
“Semoga melalui kegiatan ini anak yang orang tuanya meninggal karena Covid-19 terpenuhi hak-haknya dan tetap dapat sejahtera bahagia,” katanya.
Pemberian Bantuan
Sementara itu Lembaga Gerakan Orang Tua Asuh (LGOTA) Kabupaten Pacitan juga menyalurkan bantuan untuk anak asuh yatim piatu terdampak covid 19 di Pacitan. Bantuan secara simbolis diserahkan langsung ketua LGOTA Kabupaten Pacitan Efi Suraningsing Indrata Nur Bayuaji kepada 106 anak untuk wilayah Kecamatan Pacitan di Halaman Wingking (Halking) Pendopo Kabupaten. Mereka yang menerima bantuan mulai jenjang Tk, SD, SMP dan SMA/SMK sederajat
“Saya sampaikan terimakasih untuk semua pihak terutama para ASN yang telah peduli untuk membantu dan mencukupi kebutuhan serta pendidikan anak-anak terdampak covid 19,” ucap Efi Suraningsih dalam sambutannya Kamis (09/12/2021).
Kepada anak-anak penerima santunan isteri Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji itu memberikan pesan khusus agar mereka tetap semangat dan belajar supaya berprestasi.
Jumlah anak terdampak covid 19 penerima santunan se-Kabupaten Pacitan tahun ini sebanyak 306 anak. Masing-masing anak akan menerima santunan sebesar Rp 400 ribu dengan total santunan mencapai Rp122,4 juta.
“Tahun 2021 LGOTA mengelola dana hibah dan dana program peduli LGOTA, khusus untuk hibah semuanya kita peruntukkan untuk santunan anak asuh terdampak covid 19 sekaligus ditambah dana peduli LGOTA ,” imbuh Sunaryo Kepala Dinas Sosial Kabupaten Pacitan.