Penerimaan bantuan Jadup untuk korban bencana Pacitan di Kecamatan Arjosari Jumat (11/05/2018)
Halo Berita

4.141 Korban Bencana Pacitan Terima Jadup dari Provinsi

  • Pemerintah Provinsi Jawa Timur menyalurkan bantuan jaminan hidup (Jadup) bagi korban bencana alam banjir dan tanah longsor di Kabupaten Pacitan yang terjadi November 2018 lalu.

     

Halo Berita
AZ

AZ

Author

Halopacitan, Pacitan—Bantuan disalurkan kepada 4.141 dari  1.214 kepala keluarga yang tersebar 11 kecamatan di Pacitan. Penyaluran dilakukan secara bertahap sejak 9 Mei 2018 dan berakhir pada Jumat (11/05/2018). Setiap orang mendapatkan bantuan uang tunai sebesar Rp900.000.

Dra. Setyo Rahayu K. M.Pd, dari Biro Administrasi Kesejahteraan Sosial di Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur mengatakan bantuan diberikan kepada korban dengan kategori rusak berat.

"Data penerima yang memverifikasi Dinas Sosial Provinsi maupun Dinas Sosial Kabupaten, dan ada kategori yang kemarin diverifikasi itu ada yang rusak ringan, sedang dan berat,"katanya seusai penyerahan bantuan sosial di Kecamatan Arjosari, Jumat (11/05/2018).

Bantuan Rp900.000 sebenarnya merupakan akumulasi dari bantuan jaminan hidup (Jadup)  dan hanya diberikan sekali saja. Di Kecamatan Arjosari sendiri sebanyak 308 jiwa yang terdampak bencana dengan kategori berat dengan satu meninggal dunia.

"Untuk di Kecamatan Arjosari ini yang meninggal satu orang hingga uangnya itu nanti dikembalikan ke Kas daerah Provinsi, dan tidak bisa diwakili pihak keluarga, karena penerimaan ini adalah jaminan hidup dan mestinya untuk orang yang hidup,” terangnya.

Berikut daftar jumlah penerima di masing-masing kecamatan :

1. Arjosari 308 jiwa dari 94 Kepala Keluarga

2. Bandar 346 jiwa dari 96 Kepala Keluarga

3. Nawangan 363 jiwa dari 108 Kepala Keluarga

4. Tegalombo, 237 jiwa dari 69 Kepala Keluarga

5. Tulakan 890 jiwa dari 272 Kepala Keluarga

6. Sudimoro 87 jiwa dari 24 Kepala Keluarga

7. Punung 447 jiwa dari 129 Kepala Keluarga

8. Pringkuku 133 jiwa dari  45 Kepala Keluarga

9. Donorojo 70 jiwa dari 22 Kepala Keluarga

10. Ngadirojo, 260 jiwa dari 66 Kepala Keluarga

11.Kebonagung 555 jiwa dari 151 Kepala Keluarga

12. Pacitan 445 jiwa dari 138 Kepala Keluarga (Halopacitan/Sigit Dedy Wijaya)