Biasanya Sehari Jual 50 Kartu Perdana, Sekarang 5 Saja Sudah Bagus

Halopacitan, Pacitan—Para pemilik gerai  atau counter telepon selular di Pacitan mengatakan saat ini bisa menjual lima kartu perdana saja sudah cukup bagus. Padahal sebelum ada aturan ini bisa mencapai 50 kartu.

“Sebelum diberlakukan peraturan pemerintah biasanya sehari bisa menjual 50 chips kartu perdana, kemudian turun sekitar hingga 20 sampai 25 kartu perhari pada bulan Oktober, dan minggu-minggu ini sehari bisa jual 3 sampai 5, itu sudah paling banyak,” kata Niha karyawan di counter Erfan Cell yang berada di Arjosari kepada Halopacitan Rabu (28/02/2018)

Tingginya penjualan kartu perdana saat sebelum pemberlakuan registrasi karena banyak masyarakat yang memilih membeli untuk digunakan sekali pakai. Biasanya masyarakat hanya menggunakan kuota paket data dan membuangnya setelah habis untuk kemudian membeli yang baru.

Saat ini hal tersebut tidak mungkin dilakukan karena adanya kewajiban registrasi dan pembatasan satu nama maksimal hanya boleh mendaftarkan tiga kartu saja.

Hendri pemilik counter Erfan Cell menambahkan tuk penjualan kartu perdana sebenarnya sudah menurun  semenjak ada peraturan registrasi. Dan terus merosot setelah aturan itu diterapkan.

“Kami juga menghargai sudah menjadi ketetapan pemerintah walaupun ada dampak penurunan penjualan kartu perdana. Di counter kami juga memberi pelayanan bagi mereka yang belum registrasi ulang ataupun untuk registrasi kartu baru, bahkan ada yang dua sampai tiga kali bolak-balik ke counter, hanya untuk registrasi ulang, ada yang KK-nya tidak aktif, ataupun cara memasukkan NIK keliru."

28 Februari 2018 menjadi batas akhir registrasi kartu prabayar. Menurut Hendri, melihat banyaknya masyarakat yang sering bolak-balik hanya untuk registrasi ulang, kemungkinan setelah deadline banyak pemilik kartu perdana diblokir secara bertahap. Hal ini diperkirakan akan kembali meningkatkan penjualan kartu perdana.

“Kemungkinan akan banyak kartu diblokir hingga memaksa orang membeli kartu baru, tetapi kenaikan itu juga akan beberapa hari saja,” imbuhnya  (Sigit Dedy Wijaya)