Apriyanti, pedagang bunga di pintu makam Giri Sampoerno
Halo Berita

Jelang Ramadan, Pedagang Bunga Musiman Bermunculan

  • Tradisi berziarah ke makam menjelang bulan suci Ramadan dimanfaatkan oleh pedagang bunga musiman untuk mencari rezeki.

Halo Berita
AZ

AZ

Author

Halopacitan, Pacitan—Sejumlah pedagang bunga musiman terlihat bermunculan di sejumlah lokasi terutama dekat Tempat Permakaman Umum (TPU). Salah satunya di permakaman Giri Sampoerno Tanjungsari Pacitan.

Apriyanti (38), salah satu pedagang bunga di pintu masuk makam, yang sehar-harinya adalah ibu rumah tangga memanfaatkan momentum ini untuk mendapatkan penghasilan. Dia mengaku mulai berjualan bunga tabur baru dua hari terakhir. Di tahun-tahun sebelumnya profesi dadakan ini juga selalu dilakukan.

Harga bunga tabur yang ia jual pun cukup murah, hanya Rp 2000,- per bungkusnya, adapun macamnya bunga tabur yakni, seperti bunga mawar, kenanga, melati dan pandan, ditambah boreh (campuran rempah) dan minyak duyung untuk wewangiannya.

"Tiga hari sebelum puasa, biasanya penjualan akan ramai, tetapi kalau hari-hari ini rata-rata terjual 50 bungkus per hari," katanya saat ditemui Halopacitan, Selasa (08/07/2018)

Ibu tiga anak ini berangkat jualan mulai pukul 06.30 WIB pagi hingga pukul 17.00 WIB, dan hanya bermodalkan Rp100.000. Dengan modal tersebut dua hari bunga sudah habis. "Kalau di rata-rata modal Rp100.000 bisa mendapatkan penghasilan Rp200.000 [untung Rp100.000],"pungkasnya. (Sigit Dedy Wijaya)