Kementrian BUMN Rombak Jajaran Direksi PT Kereta api Indonesia (Persero)

Sabtu, 20 Februari 2021 05:04 WIB

Penulis:SP

Ilustrasi: Kementrian BUMN Rombak Direksi Kereta Api
Ilustrasi: Kementrian BUMN Rombak Direksi Kereta Api undefined

Pemerintah melalui Kementerian badan usaha milik negara (BUMN) melakukan perombakan di Perusahaan-Perusahaan Plat Merahnya di Tahun 2021. PT Kereta api Indonesia (Persero) tidak luput mendapat perombakan direksinya.

Mengacu pada surat keputusan menteri BUMN nomor SK-48/MBU/02/2021 pada 16 Februari 2021seperti dilansir dari Trenasia.com Kamis (18/2/2021) Kementerian (BUMN) merobak jajaran direksi PT Kereta api Indonesia (Persero).

VP Public Relations KAI Joni Martinus dalam keterangan resmi, Kamis 18 Februari 2021, menuturkan, kementerian di bawah kepemimpinan Erick Tohir tersebut mengangkat Dadan Rudiansyah sebagai Direktur Niaga PT Kereta Api Indonesia (Persero) menggantikan Maqin U. Norhadi. Dadan sebelumnya menjabat sebagai Executive Vice President Corporate Secretary KAI.

Sedangkan Heru Kuswanto diangkat sebagai Direktur Operasi PT Kereta Api Indonesia (Persero) dari sebelumnya menjabat sebagai Corporate Deputy Director of Assets Development KAI. Serta, Eko Purwanto sebagai Direktur Pengelolaan Sarana PT KAI (Persero) yang sebelumnya menjabat sebagai Executive Vice President KAI Daerah Operasi 1 Jakarta.

Sementara itu, Joni mewakili manajemen KAI juga menyampaikan terima kasih kepada Maqin U. Norhadi yang telah mengabdikan diri di KAI.

“Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Maqin U. Norhadi atas pengabdian dan dedikasinya selama ini kepada KAI dalam rangka turut memajukan perkeretapian Indonesia,” kata Joni.

Tahun lalu, pada 8 Mei 2020 Erick telah melakukan perombakan Direksi PT KAI dengan Didiek Hartantyo ditunjuk sebagai Direktur Utama (Dirut) baru PT Kereta Api Indonesia atau KAI menggantikan Edi Sukmoro.

Saat itu Erick juga melakukan perombakan jajaran direksi lainnya dengan mengangkat Jeffrie N. Korompis sebagai Direktur Perencanaan Strategis dan Pengembangan Usaha, Rivan Achmad Purwantono sebagai Direktur Keuangan, Maqin U. Norhadi sebagai Direktur Niaga, dan Agung Yunanto sebagai Direktur SDM dan Umum.