PACITAN–Puluhan pemancing sejak pagi telah terlihat di bibir tebing karang Pantai Srau. Satu harapan mereka, kail bisa menjerat ikan panju.
Seperti yang dilakukan oleh Suratno (63) warga Dusun Salam, Desa Jati, Kecamatan Pringkuku yang hampir setiap hari bersama teman-temannya memancing ikan.
"Hampir tiap hari saya dan teman-teman memancing di sini. Ikannya kalau pas musim lumayan banyak. Hasilnya nanti dijual," kata Suratno, Senin (15/8/2022).
Suratno mengungkapkan, meski membutuhkan waktu lama namun tetap sabar menunggu kail pancingnya disambar ikan berjenis panju.
"Mancing di sini harus sabar, karena ikan panju ini tidak mudah untuk dipancing. Tinggal siapa yang paling lincah menarik perhatian ikan khas laut selatan Pantai Srau," kata Suratno.
Untuk hasil tangkapan, lanjut dia ikan jenis panju ini sangat diminati pembeli untuk dikonsumsi. Selain dagingnya lebih enak, tingkat kesulitan saat memancing menyebabkan harga jualny mahal.
"Satu ekor ikan yang panjang satu meter harganya mencapai Rp150.000 sampai Rp200.000. Rasanya berbeda dari ikan yang lain. Nyarinya juga lumayan susah," kata Suratno.
Saking banyaknya yang memancing, dari pagi hingga sore Suratno belum dapat apa-apa. Padahal ikannya cukup banyak.
Kawasan wisata Pantai Srau sebelah barat memang terkenal dengan spot memancing. Namun perlu berhati-hati, sebab jika ombak sedang pasang sangat membahayakan keselamatan jiwa.
"Kami juga selalu berhati-hati. Karena sudah terbiasa, tapi kalau ombak lagi naik dan mengganas sementara waktu tidak memancing di sini sembari menunggu hingga airnya surut," kata Suratno.