Sabtu (22/08/2020) warga Dusun Barang Arjowinangun Pacitan, mulai pukul 08.00 s.d 14.15 WIB, bertempat di wilayah RT 001 RW 004 mengikuti uji swab massal. Pasca itu mereka yang saat ini mengikuti karantina wilayah menunggu hasil swab test yang saat ini sedang diuji di Surabaya.
“Swab tes massal hari Sabtu kemarin diikuti oleh warga RT 01 RW 04 Dusun Barang Arjowinangun Pacitan sejumlah 133 orang, warga RT 03 RW 01 Dusun Pager Arjowinangun Pacitan sejumlah 28 orang, warga dari Desa Purwoasri Kebonagung Pacitan sejumlah 1 orang, warga RT 03 RW 02 Suruhan Sirnoboyo Pacitan sejumlah 1 orang, dan warga RT 04 RW 01 Krajan Widoro Pacitan sejumlah 4 orang”, tutur Rahmad.
“Masyarakat tidak perlu takut. Karena hal ini merupakan salah satu upaya penting untuk menekan penyebaran virus corona. Langkah ini dilakukan dengan mengambil sampel berupa swab dari bagian nasofaring maupun orofaring. Karena virus ditularkan melalui droplet”, imbuh Rahmad.
Hal serupa juga disampaikan Kepala Desa Arjowinangun, Rakhman Wijayanto yang dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih dan meyakinkan warga bahwa ini adalah upaya solutif untuk memutus mata rantai COVID-19.
“Terimakasih atas kesadaran dan kehadiran warga yang akan melaksanakan uji swab massal pada pagi hari ini (red: Sabtu, 22/08/2020). Uji swab massal adalah salah satu bentuk perjuangan kita, kalau dulu nenek moyang kita berjuang dengan bambu runcing dan sekarang kita berjuang dengan selalu menjaga protokoler kesehatan, dengan berjuang melawan penjajah pandemi covid-19”, ujar Rakhman Wijayanto.
Dalam kesempatan tersebut Kades Arjowinangun menyampaikan, “Warga tidak perlu takut tidak perlu resah karena ini bukan aib. Ini adalah hal yang sangat biasa dan memang isolasi itu adalah salah satu cara agar untuk memutus bukan salah satu cara untuk diasingkan”.
“Mari kita bersama-sama untuk selalu berpikir baik demi kebersamaan dan keberhasilan dalam melaksanakan program pemerintah dalam mencegah penyebaran pandemi COVID-19.Semoga pelaksanaan uji Swab massal semua hasilnya negatif. Aamin. Saya mengajak seluruh masyarakat untuk sadar 3M, memakai masker, mencuci tangah, dan menjauhi kerumunan”, tutup rahmad Dwiyanto.