Pembangunan Pelabuhan Gelon Mau Lanjut Apa Tidak? Ini Jawaban DPRD Pacitan
Pembangunan Pelabuhan Gelon yang terletak di Dusun Kiteran, Desa Kembang sudah direncanakan tahun 2008, tetapi sampai sekarang tidak jelas nasibnya. Sebenarnya mau dilanjutkan atau tidak?
Halo Berita
Halopacitan, Pacitan— Pembangunan pelabuhan niaga ini sebenarnya sudah mulai dilakukan sejak tahun 2011 lalu oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Namun seiring perjalanan waktu prosesnya terhambat dan justru mangkrak.
Ketua DPRD Kabupaten Pacitan, Roni Wahyono mengakui pihaknya bersama pemerintah daerah yang terdiri dari Bupati, Dishub, PU, Kepala Bappeda pada Senin (02/04/2018)telah bertemu dengan Komisi V DPR terkait kelanjutan pelabuhan Gelon.
Dalam pertemuan tersebut mereka meminta kepada Komisi V DPR untuk memanggil Kemenhub dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) guna mensinkronkan permasalahan-permasalahan yang ada, dan solusinya untuk mempercepat pembangunan.
“Sebenarnya tidak ada kendala terkait pembangunan kelanjutannya, hanya koordinasinya saja, karena memang ada kejadian di daerah lain yaitu pembangunan terminal, ternyata jalan tidak di bangun, lni juga yang ditakutkan Kementerian, maka mereka saling menunggu. Misal untuk Pelabuhan Gelon dibangun, terus jalannya bagaimana, dan sebaliknya," katanya Kamis (05/04/2018)
Karena memang saling menunggu, DPR akan mengundang dan berembuk bersama. “Untuk Kementerian Perhubungan sudah oke, kemarin juga Menteri PU sudah melihat waduk Tukul dan Pelabuhan Gelon serta sudah berkoordinasi dengan kementerian Perhubungan,” tambahnya.
Dengan adanya koordinasi ini Roni berharpa ada titik temu untuk kemudian melanjutkan dan menyelesaikan proyek tersebut.
Pembangunan pelabuhan ini dianggarkan menghabiskan dana Rp150 milliar untuk akses jalannya. Sedangkan untuk pelabuhannya sendiri kurang lebih masih butuh Rp35 milliar.
Sahudi Kepala Desa Kembang Pacitan mengatakan sampai saat ini masyarakat tetap mendukung dan mengharapkan pelabuhan itu segera dibangun. Dia yakin nantinya pelabuhan tersebut akan meningkatkan perekonomian masyarakat. (Sigit Dedy Wijaya)