Pembangunan Ruas Jalan Tanjakan Mloko Dikebut
- Pemerintah Kabupaten Pacitan akan merampungkan pembangunan ruas jalan tanjakan Mloko, Desa Sedeng, Kecamatan Pacitan. Selain itu juga akses wisata Pantai Watukarung, Kecamatan Pringkuku. Pengerjaan ditarget akan berlangsung hingga
Halo Berita
PACITAN – Pemerintah Kabupaten Pacitan akan merampungkan pembangunan ruas jalan tanjakan Mloko, Desa Sedeng, Kecamatan Pacitan. Selain itu juga akses wisata Pantai Watukarung, Kecamatan Pringkuku.
Pengerjaan ditarget akan berlangsung hingga tahun 2023. Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Pacitan, Muslih mengatakan bahwa, pembangunan beberapa akses jalan raya sudah diusulkan ke pemerintah pusat sambil melakukan pengerjaan seperti jalur batas kota dari Desa Bangunsari ke Ngadirejan.
“Untuk perbaikan saat ini masih ada beberapa tahapan kegiatan, pertama penggarapan permukaan atau pelapisan ulang, kegiatan lainnya pemindahan trase di Mloko. Sekarang penyiapan badan jalan, rencana tahun 2023 kita usulkan untuk penyelesaiannya," kata Muslih, Selasa (26/7/2022).
- Membengkak, Anggaran Gaji ASN di Pacitan Melebihi Batas Maksimal
- Pacitan Gencarkan Pemberantasan Rokok Ilegal
- Perkuat Kolaborasi, 20 Media Jaringan KMB Bertemu di Solo
Hingga saat ini, progres pengerjaan jalan baru sekitar 40 persen dan memerlukan anggaran dana sebanyak Rp4 miliar termasuk biaya tambal sulam beberapa titik aspal. Wakty pengerjaan yang lumayan memakan waktu panjang ini dikarenakan untuk menjaga kondisi kwalitas aspal ke depannya.
"Karena memang proses secara teknisnya seperti itu. Pemadatannya biar sempurna. Lagi pula masih berupa timbunan tanah baru. Jika langsung diaspal nanti berpotensi tidak awet," ungkap Muslih.
Di sisi lain, saat pengalihan jalan yang semula berupa tanjakan curam dan ekstrem, sementara waktu masih bisa digunakan oleh pengguna jalan. Namun, saat mulai pengerjaan, mulai timbul permasalahan terkait pengaturan lalu-lintas.
"Panjangnya 500 meter. Yang lama masih berfungsi untuk jalan lingkungan. Kesulitannya nanti soal pengaturan lalu lintas ketika pengerjaan, dari arah solo dan Pacitan diatur satu-satu. Kemarin sudah pakai rekayasa lalu lintas," kata Muslih.
Sementara itu, pembangunan jalan akses kawasan wisata yang menjadi prioritas Pemerintah Kabupaten Pacitan saat ini sudah tampak progresnya dan akan dikebut sesuai pengusulan di tahun 2022 ini. Dengan lebar 4 meter, memakan anggaran sebanyak Rp4 miliar lebih.
“Kalau jalan yang Srau update pengerjaannya baru sekitar 50 persen, total 3,2 kilometer. Tahun ini sampai batas wilayah desa, dari Srau kita selesaikan dulu, tahun depan baru yang di Jlubang ke Watukarung. Batas pengerjaannya sesuai pembebasan tanah," jelas Kabid Bina Marga Dinas PUPR Pacitan, Muslih.