Halopacitan, Pacitan—Menurut pantauan Halopacitan, beberapa sistem dari akselerograf atau alat pemantau percepatan pergeseran tanah sudah terpasang di halaman belakang Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pacitan.
Beberapa peralatan termasuk parabola dan beberapa komponen yang berada di dalam ruangan berukuran sekitar 1,5x2 meter.
"Baru beberapa komponen saja dan belum semuanya terpasang,” kata Pujono, Kepala Seksi Logistik dan Kedaruratan BPBD Pacitan, Kamis, (04/10/2018).
Dia menambahkan untuk Jawa Timur hanya ada dua tempat yang mendapat bantuan alat pendeteksi gempa yakni Pacitan dan Banyuwangi.
Sementara Windarto, Kepala Pelaksana BPBD Pacitan menambahkan, aktivasi akselerograph tersebut masih menunggu dari pusat. "Belum terkoneksi dengan Jakarta.”
Selain sistem bantuan Jepang, Pacitan juga memiliki sistem peringatan dini early warning system (EWS) gempa dan tsunami milik Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG). Namun alat tersebut rusak akibat bencana 2018 dan kini sedang dalam proses perbaikan. (Sigit Dedy Wijaya).