Halopacitan, Pacitan—Aksi pungut sampah dilakukan di Kali atau Sungai Cuik yang berada di Sidoharjo Pacitan. Sampah yang sebagian besar plastic diambil kemudian dikumpulkan untuk dibuang di tempat pembuangan sampah.
"Kegiatan ini sebenarnya dalam rangka memperingati hari bumi yang jatuh pada tanggal 22 April, kami bersama satu sekolahan bersih-bersih Sungai di Cuik Sidoharjo, dan yang kami ambil adalah plastik atau sampah-sampah anorganik,” kata Ardika Guru Kelas 3 Di Sekolah Alam Pacitan.
Sekolah ingin melalui kegiatan ini bisa menanamkan rasa mencintai lingkungan kepada para siswa didiknya sekaligus untuk mengenalkan siswa dengan alam, merawat sungai, membuang sampah pada tempatnya, memilah sampah organik maupun anorganik dan edukasi kepada masyarakat sekitar sungai, agar tidak membuang sampah ke sungai.
"Kami tadi juga keliling ke rumah-rumah di sekitar Sungai Cuik untuk minta tanda tangan surat pernyataan, agar tidak lagi membuang sampah ke sungai,” katanya saat ditemui Halopacitan.
Sampah-sampah yang sudah dipungut kemudian diserahkan ke Dinas Lingkungan Hidup (DLH), untuk dibawa ke tempat pembuangan akhir.
Krisna salah satu siswa kelas VI di Sekolah Alam Pacitan mengaku senang walaupun harus berkotor-kotoran. "Lumayan capek, tapi ya senang karena bisa bermain bebas, dan bisa belajar juga dengan alam,"katanya
Senada dikatakan Adit, siswa kelas V di Sekolah Alam Pacitan, ia pun mengaku senang walaupun capek,"Ya senang bisa membedakan sampah, tapi ya capek, panas lagi,"ujarnya sambil mengusap keringatnya. (Sigit Dedy Wijaya)