Selamatkan Pacitan dari Sampah, Pemerintah Daerah Gandeng Swasta
Menghadapi peliknya mengatasi masalah sampah, Pemerintah Daerah Pacitan menggandeng sejumlah pihak untuk melakukan sinergi. Salah satunya dengan menggandeng pihak swasta.
Halo Berita
Halopacitan, Pacitan— Pemerintah Kabupaten Pacitan, PT Pembangkitan Jawa-Bali Unit Bisnis Jasa Operasi, dan Maintenance bersama LSM Green Wave menandatangani nota kesepahaman bipartit dan tripatrid, di Pendopo Kabupaten Pacitan Jumat (09/03/2018) tentang sinergitas pemerintah, masyarakat,dan dunia usaha di kabupaten Pacitan,dalam upaya pengolahan sampah dan pelestarian lingkungan hidupku.
Bupati Pacitan Indartato dalam jumpa pers seusai penandatanganan mengatakan nota kesepahaman ini merupakan bentuk komitmen bersama,antara pemerintah daerah, masyarakat dan dunia usaha di Kabupaten Pacitan untuk upaya pelestarian lingkungan hidup, secara efektif dan efisien di tingkat lokal.
"Momentumnya kita pili hHari Peduli Sampah Nasional (HSPN) tahun 2018 sekaligus untuk memperingati hari ke-273 Kabupaten Pacitan,” kata Indartarto.
Nota kesepahaman tersebut mencakup tujuh program bersama yaitu gerakan kampanye,’Pacitan Lestari Untuk Anak Cucuk Kita’, ‘Pacitan memilih sampah’,dan Pekarangan produkutif, pemetaan dan pembuatan buku ‘Potensi Wilayah Pacitan’.
Program lain yakni Pacitan Mengolah Sampah,Festival Tahunan,Pacitan Resik serta agenda Tiga Bulan Bersih Sampah (TBBS).
"Dengan adanya program tersebut diharapkan permasalahan sampah teratasi,dan pada sisi lainnya sampah juga dapat memberikan nilai tambah secara ekonomis kepada masyarakat."
Indartato menjelaskan, kampanye,"Pacitan Lestari untuk Anak Cucu Kita," bertujuan mengubah cara pandang masyarakat tentang lingkungan yang bersih sehingga kelestarian Pacitan dapat diwariskan, tetap dinikmati oleh generasi mendatang, ratusan bahkan ribuan tahun nanti.
Yudi Sumbogo, Wakil Bupati Pacitan menambahkan dengan kesepakatan ini diharapkan juga akan menjadi cara penting Pacitan untuk terus mendapatkan supermasi kebersihan tingkat nasional yaitu Adipura.
“Kita harus mempunyai komitmen bersama agar kesepakatan bersama ini terlaksana agar Pacitan lebih nyaman, teduh dan tetap layak huni,” katanya. (Sigit Dedy Wijaya)