
Setahun Irigasi Penting Rusak, Pemkab Baru Berupaya Memperbaiki
Saluran air di Desa Jetis Kidul, Kecamatan Arjosari yang rusak karena bencana 2017 lalu belum diperbaiki. Padahal saluran irigasi ini mencukupi kebutuhan pengairan puluhan hektare lahan pertanian di tiga desa.
Halo Berita
Halopacitan, Arjosari—Meski sudah lebih dari setahun, Pemerintah Kabupaten Pacitan baru berupaya memperbaiki saluran tersebut. Wakil Bupati Pacitan Yudi Sumbogo, saat meninjau warga yang hendak melakukan kerja bakti membersihkan saluran air yang rusak mengatakan, Pemerintah Kabupaten Pacitan akan berupaya untuk memperbaiki saluran air irigasi tersebut.
"Ini sudah sekitar setahun rusak tidak berfungsi, karena ada beberapa titik yang tertimbun longsor," kata Yudi Sumbogo Kamis (03/01/2019).
Wabup menjelaskan, saluran air tersebut untuk kebutuhan irigasi pertanian di tiga desa yakni Desa Jetis Kidul dengan luas lahan pertanian sekitar 35 hektare, Desa Kedungbendo luas lahan 15 hektare dan Desa Mangunharjo luas lahan 20 hektare.
"Pemerintah daerah akan mengupayakan untuk memperbaiki lagi, supaya yang sudah dikerjakan bisa berfungsi kembali, sedangkan dari pihak masyarakat membersihkan saluran air," ujarnya.
Dengan kerusakan saluran air tersebut, tentunya petani hanya bisa mengandalkan air hujan maupun menggunakan disel untuk mengairi sawahnya, dan sudah barang tentu petani akan mengeluarkan biaya lebih ketika akan menggarap sawahnya.
Wabup berharap kepada masyarakat setempat untuk merawat, membersihkan saluran air tersebut, agar bisa dimanfaatkan dengan baik. "Semoga dengan diperbaikinya ini, lahan di tiga desa tersebut bisa terairi dengan baik," imbuhnya.
