PACITAN-Dalam beberapa hari terakhir, Pantai Teleng Ria Pacitan mengalami gelombang pasang,. Untuk itu wisatawan yang berlibur diminta lebih waspada.
Petugas lifeguard Pantai Teleng Ria, Aby Hariyadi mengingatkan kepada semua pengunjung agar tidak berenang atau mendekati ombak. Hal itu dilakukan sebagai pencegahan dini terhadap kemungkinan terjadinya bahaya kecelakaan laut.
"Kami ingatkan untuk tidak berenang karena ombaknya sedang pasang sejak 2 hari terakhir dan sebelum pengunjung beraktivitas di air sudah diinformasikan di mana saja titik rawan bahaya yang tidak boleh didekati," kata Aby Hariyadi, Sabtu (21/5/2022).
Menurut Aby Hariyadi, selama seminggu ke depan siklus bulan purnama akan berpengaruh kepada besarnya ombak di sepanjang Pantai Teleng Ria hingga setinggu 2.5 meter lebih dan dapat membahayakan pengunjung.
"Kebetulan ini kan habis bulan purnama, jadi sudah menjadi siklus kalau 1 Minggu ke depan ombaknya tinggi. Bagi pengunjung tolong patuhi arahan dari petugas supaya semuanya aman. Ini untuk menjaga keselamatan kita bersama," jelas Aby Hariyadi.
Sementara itu, wisatawan asal Kabupaten Ngawi, Prapto (38) mengaku sudah mendengar himbauan tersebut dan hanya bisa menikmati keindahan Pantai Teleng Ria dari jarak aman. Untuk berenang Prapto dan keluarga tak berani.
"Ya, niatnya sih saya kesini liburan bersama keluarga. Tapi tadi diingatkan petugas kalau ombaknya sedang naik. Jadinya tidak berani mendekati air. Apalagi ini kan bawa anak-anak, dan anak-anak suka sekali lari-larian di air. Jadi kami memilih titik yang aman dengan hanya bermain air di tepi pantai saja," ungkapnya.
Terlihat, sepanjang teluk Pantai Teleng Ria hingga Pancer Door memang sedang terjadi gelombang pasang hingga 2.5 meter lebih. Meski demikian, sampai saat ini pengunjung baik lokal maupun luar daerah tampak masih menikmati libur weekend. Sehingga petugas penjaga berpesan agar lebih waspada.