Hari Donor Darah Sedunia jatuh pada tanggal 14 Juni setiap tahun. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kesadaran global tentang perlunya darah dan produk darah yang aman untuk transfusi dan kontribusi penting donor darah sukarela yang tidak dibayar untuk sistem kesehatan nasional.
Seperti dikutip dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), fokus kampanye tahun 2021 maka WHO menetepkan slogan Hari Donor Darah Sedunia adalah “Give blood and keep the world beating (Beri darah dan jaga agar dunia berdetak)”.
Pesan tersebut menyoroti kontribusi penting yang dilakukan donor darah untuk menjaga dunia tetap berdetak dengan menyelamatkan nyawa dan meningkatkan kesehatan orang lain.
Ini memperkuat seruan global untuk lebih banyak orang di seluruh dunia untuk mendonorkan darah secara teratur dan berkontribusi pada kesehatan yang lebih baik.
Fokus khusus dari kampanye tahun ini adalah peran kaum muda dalam memastikan suplai darah yang aman. Di banyak negara, kaum muda telah berada di garis depan kegiatan dan inisiatif yang bertujuan untuk mencapai suplai darah yang aman melalui donor darah sukarela tanpa imbalan.
Kaum muda merupakan bagian besar dari populasi di banyak masyarakat dan umumnya penuh dengan idealisme, antusiasme, dan kreativitas. Tujuan khusus dari kampanye tahun ini adalah untuk: berterima kasih kepada para donor darah di dunia dan menciptakan kesadaran masyarakat yang lebih luas akan perlunya donor darah yang teratur dan tidak dibayar; mempromosikan nilai-nilai komunitas donor darah dalam meningkatkan solidaritas masyarakat dan kohesi sosial; mendorong kaum muda untuk menerima panggilan kemanusiaan untuk menyumbangkan darah dan menginspirasi orang lain untuk melakukan hal yang sama; merayakan potensi pemuda sebagai mitra dalam mempromosikan kesehatan.
Italia akan menjadi tuan rumah Hari Donor Darah Sedunia 2021 melalui Pusat Darah Nasionalnya. Acara global akan diadakan di Roma pada 14 Juni 2021.
Beberapa fakta yang disampaikan WHO pada Blood safety and availability Kamis (10/6/2021), disampaikan: