Woodball Pacitan Mulai Ukir Prestasi

PACITAN-Olahraga woodball, memang masih belum familiar dibandingkan dengan olahraga seperti badminton, voli atau sepak bola. 

Olahraga woodball adalah olahraga yang hampir mirip dengan golf, hanya saja peralatan yang digunakan untuk woodball terbuat dari kayu.

Ahmad Sulton Habibi adalah ketua umum cabang olahraga woodball Kabupaten Pacitan yang juga salah seorang Guru MAN Pacitan, lewat tangan dingin Habibilah yang membawa olahraga woodball berkembang baik di Pacitan. 

Habibi sapaan akrabnya adalah warga asli Kota Sidoarjo yang mendapat tugas sebagai guru di MAN Pacitan. Selama kurang lebih 1,5 tahun tinggal di Pacitan, Habibi menganalisa olahraga apa yang cocok dikembangkan di Pacitan. Akhirnya dia  memulai mencoba mengembangkan woodball di Pacitan.

• 18 Anak Unjuk Kemampuan Bernyanyi Lagu Religi
• Puluran, Satu Lagi Tradisi Berbagi di Bulan Ramadan
• Bagaimana Kronologinya? Ruben Onsu Digugat Rp100 Miliar Gara-Gara Geprek

"Mulai bulan September tahun 2021. Olahraga ini saya bawa ke Pacitan sebagai sarana pengembangan minat bakat anak-anak Pacitan. Karena saya melihat anak Pacitan sangat berpotensi untuk berprestasi," kata Habibi pada Sabtu (16/04/2202).

Pada bulan September 2021 itulah jadi awal terbentuknya kepengurusan IWbA Kabupaten Pacitan sampai sekarang. Ada sebanyak 11 atlet, 2 orang pelatih berlisensi provinsi dan 1 wasit berlisensi provinsi di woodball Pacitan. Latihan rutin olahraga woodball ini dilakukan setiap Selasa di Kodim Pacitan, dan Kamis di lapangan Sumberharjo. 

Memang untuk sementara waktu woodball Pacitan belum sosialisasi secara masif ke masyarakat umum, karena saat ini masih fokus dalam pengembangan atlit dilingkup pelajar karena strategi pengembangan Woodball Pacitan adalah teori terbalik. Bukan sosialisasi dulu baru prestasi tapi prestasi dulu baru sosialisasi.

Habibi mengatakan bahwa target tahun ini untuk Woodball Pacitan adala fokus pengembangan di Kabupaten pacitan dan memasyarakatkan tentang olahraga woodball. Sedangkan target prestasi ada di Pekan Olahraga Provinsi dengan target juara 3 besar, dengan catatan atlit woodball Pacitan jadi diberangkatkan.

Atlet Pacitan juga sudah mulai mengukir prestasi. Saat kejuaraan sejawa Woodball Pacitan meraih perak di  team stroke dan  woman fairway, serta perunggu di mix fairway dan double woman fairway.

Dukungan dari pemerintah daerah yaitu berupa dibantu dalam mengurus legalitas. Berkat dukungan penuh dari teman-teman pengurus KONI dan Ketua Umum Koni  Dyah Mentari, berhasil masuk dalam anggota KONI Pacitan.

Habibi berharap ke depannya pemerintah lebih support untuk olahraga woodball khususnya dan seluruh cabang olahraga di Pacitan pada umumnya. Karena olahraga jadi salah satu instrumen jitu untuk mengharumkan nama kabupaten dan membuat Kabupaten Pacitan lebih berkembang dari level nasional sampai level internasional.     

"Mohon doanya kami akan membuat program akademi woodball yang bekerjasama dengan pengurus provinsi dan MAN Pacitan dengan proyeksi penyaluran atlit PON (Pekan Olahraga Nasional) dan asian beach game," katanya.

Walapun Habibi bukan orang asli Pacitan tapi dirinya kagum dengan potensi anak-anak yang kurang terfasilitasi dengan maksimal. Semangat dan antusias mereka begitu luar biasa.