PACITAN- Pasar Sawo Pacitan dahulu pernah berjaya. Bahkan tempat ini menjadi salah sat ikon Kabupaten Pacitn. Sayang seiring waktu pamor Pasar Sawo mulai surut bahkan seperti tidak terawat.

Tetapi sekarang tidak lagi. Pasar Sawo telah kembali muncul dengan pesona baru. Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji menyebutnya sebagai hangat dan romantis.

Hal itu diungkapkan Indrata saat meluncurkan Lapak Kuliner Pasar Sawo Sabtu 20 November 2021 malam lalu. “Untuk membangun selama ada anggaran saya kira mudah, tetapi menghidupkan Pasar Sawo adalah sesuatu yang butuh inovasi. Harus hangat dan romantis, sehingga semua nyaman di sini,” katanya.

• Erosi Grindulu Mencemaskan, 2 Keluarga Diungsikan
• Kerja di Rumah Gaji Tinggi, Silahkan Pilih Pekerjaan Freelance Online Menarik Ini
• Tahun 2022 Pacitan Punya Desa Baru

Peluncuran lapak ini dilakukan sekaligus memanfaatkan momentum masuknya Kabupaten Pacitan di Level 2 PPKM. Ini menjadikan mobilitas masyarakat bisa lebih longgar meski tetap harus memperhatikan protokol kesehatan.

Pembangunan lapak kuliner Pasar Sawo sendiri di bawah Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Pacitan.

Heru Sukrisno Kepala Disperindag di sela-sela acara mengatakan peluncuran lapak ini sebagai upaya untuk kembali merestorasi Pasar Sawo yang dahulu pernah berjaya. “Pasar Sawo adalah ikon Pacitan,” ujarnya sembari angan dia mengenang nikmatnya Kupat Tahu di Pasar Sawo tempo dulu.

Selain untuk menghidupkan semangat Pasar Sawo, lapak ini juga untuk memberi ruang bagi UMKM untuk berkembang dan pada akhirnya produk Pacitan bisa menggelora.