Halopacitan,Pacitan-- Pembangun kembali rumah dan infrastruktur yang hancur akibat bencana banjir dan tanah longsor di Pacitan terus dikebut. Masyarakat dan pemerintah daerah yang didukungnoleh pemprov Jawa Timur bahu membahu untuk mengembalikan kehidupan masyarakat seperti semula.
Ditengah masihnya pembangunan kembali Pacitan, rupanya para pedagang bahan bangunan mahfum dengan situasi sulit saat ini. Terbukti banyak pedagang yang tidak menaikkan barang jualannya.
Berdasarkan data yang dihimpun dari sejumlah toko bangunan di Pacitan, harga bahan bangunan sejauh ini tetap stabil.
Andri Dwi Winarno pemilik toko bangunan di alamat Jl. Wr. Supratman Pacitan mengatakan harga semen tetap stabil yakni Rp 38.000 baik untuk merk Holcim maupun Tiga Roda. Harga besi juga tak berubah yaitu Rp 45.000 per batang untuk ukuran 8 mm.
Andri menambahkan kenaikan harga bahan bangunan biasanya dipengaruhi oleh banyaknya pengerjaan proyek pembangunan infrastruktur yang dikerjakan kalangan kontraktor karena adanya permintaan yang jauh lebih tinggi. &nbsp;
&ldquo;Ini merupakan hukum pasar, saat permintaan tinggi. Tapi saat ini tidak ada harga yang naik. Kita paham juga situasi yang terjadi di Pacitan,&rdquo; tambahnya.
Hal yang sama diungkapkan Umiasih pemilik toko bahan bangunan di Jalan Yos Sudarso Pacitan. Menurut dia, banyaknya perbaikan rumah warga yang terdampak bencana memang mengakibatkan permintaan akan bahan bagunan meningkat, tetapi hal itu tidak mempengaruhi harga.
&ldquo;Harga semen, besi dan kebutuhan untuk renovasi rumah tidak berubah. Hampir semua warga Pacitan ikut merasakan dampak bencana tahun lalu, dannkami para pedagang tidak ingin membuat situasi semakin susah," ujarnya. (Devi)

Rumah yang rusak akibat banjir mulai diperbaiki

Banyak Proyek Renovasi Rumah, Harga Bahan Bangunan di Pacitan Stabil

Banyaknya pembangunan kembali rumah dan infrastruktur yang rusak akibat bencana banjir dan tanah longsor tidak mempengaruhi harga bahan bangunan di Pacitan.