JAKARTA - Duta Besar Republik Indonesia di Swiss Muliaman Hadad mengatakan bahwa kepolisian Bern Swiss menggunakan tes DNA untuk mengidentifikasi jenazah yang ditemukan di Sungai Aare sebagai Emmeril Khan Mumtadz alias Eril, putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Muliaman mengatakan, tim forensik kepolisian Bern segera melakukan identifikasi dan penelusuran DNA untuk memastikan jasad yang ditemukan itu memang Eril.

"Pada Kamis 9 Juni 2022 siang waktu Swiss, pihak kepolisian menyampaikan konfirmasi bahwa hasil tes DNA jasad yang ditemukan kemarin adalah ananda Emmeril Khan Mumtadz atau Eril," ungkap Muliaman dalam konferensi pers virtual dari Bern, Kamis, 9 Juni 2022.

• Kemenag Gelontorkan Beasiswa Rp161 Miliar, Ini Skemanya
• Pacitan Bertekad Pertahankan Status Kabupaten Layak Anak
• 40 Tahun Menabung, Kuli Bangunan ini Akhirnya Berangkat Haji

Melalui akun Instagram-nya, istri Ridwan Kamil, Atalia Praratya, mengungkapkan rasa syukurnya dan mengatakan bahwa DNA-nya dinyatakan sama dengan jasad tersebut.

"DNA sudah dinyatakan sama dengan saya. Innalillahi Wa Inna Ilaihi Raji'un," tulis Atalia melalui unggahan di fitur Story Instagram, Kamis, 9 Juni 2022.

Ridwan Kamil pun menyampaikan bahwa keluarga akan memakamkan jenazah Eril pada hari Senin, 13 Juni 2022. Dalam unggahan di akun Instagram, ia juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Swiss dan kepolisian serta pemerintah Kota Bern yang telah membantu.

“Jenazah Eril Insya Allah akan kembali ke tanah air di hari Minggu dan dimakamkan di Hari Senin” tulis Ridwan Kamil di akun Instagram pribadinya, dikutip Kamis 9 Juni 2022.

Sebelumnya, kepolisian Bern mengumumkan telah menemukan jenazah Emmeril Khan Mumtadz alias Eril, putra Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang menghilang di Sungai Aare sejak Kamis, 26 Mei 2022.

Dalam keterangan resmi yang dirilis kepolisian Bern, disebutkan adanya seorang pria tidak bernyawa yang ditemukan di Bendungan Engehalde pada hari Rabu, 8 Juni 2022 pukul 11.50 WIB (pukul 06.50 waktu Swiss).

Setelah menerima laporan tentang adanya jenazah di Engehalde, spesialis dari polisi maritim dan polisi Cantonal melakukan penyelamatan dan memastikan bahwa tubuh yang ditemukan itu sudah tidak bernyawa.

"Dari pemeriksaan forensik yang dilakukan, diketahui bahwa jenazah merupakan warga negara Indonesia (WNI) yang hilang di Aare sejak Kamis, 26 Mei 2022. Pria berusia 22 tahun itu pergi berenang di sungai dan mengalami keadaan darurat. Dia tenggelam akibat kecelakaan ini," tulis keterangan yang dikutip Kamis, 9 Juni 2022.

• Pacitan Belum Punya Atlet Road Race
• Analis Sebut Saham GoTo Bisa Dapat Status Investment Grade Usai Gabung IDX30
• Pacitan Garap 786 Bantuan Rumah

Kepolisian pun mengumumkan bahwa sejak Eril menghilang, tindakan pencarian intensif telah dilakukan. Drone, perahu, penyelam, dan anjing polisi dikerahkan untuk melakukan pencarian.

Sebagai informasi, pada Kamis, 26 Mei 2022, Eril dilaporkan terbawa arus Sungai Aare yang terkenal dengan arusnya yang cukup deras. Pada saat kejadian, Ridwan Kamil sedang melakukan kunjungan kerja ke London, Inggris.

Diketahui bahwa sebelum terbawa arus, Eril sempat menyelamatkan adik dan temannya yang berenang bersama dengannya di sungai.

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Idham Nur Indrajaya pada 10 Jun 2022