Gandeng UGM, Pacitan Kembangkan Kawasan Sapi Perah di 3 Kecamatan

Amirudin Zuhri - Rabu, 16 Maret 2022 14:07 WIB
Peternak sapi perah di Pacitan (Dok. Halopacitan)

PACITAN- Pemerintah Kabupaten Pacitan bersama Universias Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta akan mengembangkan kawasan sapi perah.

Kepala Bidang Perekonomian, Sumber Daya Alam, Infrastruktur dan Kewilayahan (ESDAIW) Pacitan Abdul Malik Gusmida mengatakan pada 11 Maret 2022 melakukan pertemuan dengan Tim Universitas Gadjah Mada (UGM) (11/03) di ruang rapat kantor Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang).

Nantinya UGM akan melakukan kajian untuk pengembangan kawasan secara terpadu.

“Kajian UGM ini nantinya akan menjadi dasar perencanaan dan pengembangan kawasan secara terintegrasi di wilayah Pacitan bagian utara yang terletak di perbatasan. Hal ini selaras dengan salah satu prioritas visi misi Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji yaitu percepatan pembangunan infrastruktur kawasan perbatasan," kata Abdul Malik.

Prof Ambar Pratiwiningrum dalam pertemuan itu menyampaikan bahwa Tim UGM bersama dengan Pemda Pacitan agar lebih konsen melakukan pengembangan sapi perah serta perlunya pengembangan teknologi. “Kami akan segera membuat proposal dan akan segera diajukan pada akhir Maret”, tegasnya.

Sementara Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Prof. Catur Sugiyanto menyampaikan bahwa perlunya dorongan infrastruktur. “Jangan sampai kegiatan ini menjadi eksklusif, namun harus inklusif. Oleh karena itu mohon bimbingan untuk kedepannya supaya kegiatan ini bermanfaat bagi masyarakat maupun mahasiswa” harap dia.

Program pengembangan sapi perah di kawasan agropolitan ini rencananya akan dilakukan di tiga Kecamatan yakni Tegalombo, Bandar, dan Nawangan.

Salah satu tujuan dari program ini untuk mengidentifikasi potensi sumber daya alam dalam upaya-upaya kerjasama atau kolaborasi di kawasan Agropolitan Pacitan. Selain itu, Pacitan sendiri masuk ke dalam program prioritas percepatan pembangunan ekonomi kawasan Agropolitan.

RELATED NEWS