Hari Kunjung Perpustakaan, Yuk Simak Tips Mengunjungi Perpustakaan Agar Anak Cinta Membaca

Rahmat Deny - Selasa, 14 September 2021 20:06 WIB
Tips Mengunjungi Perpustakaan Agar Anak Cinta Membaca

Banyak yang belum tahu kalau hari ini, tepatnya 14 September diperingati sebagai Hari Kunjung Perpustakaan. Penetapan Hari Kunjung Perpustakaan dilakukan di era pemerintahan Presiden Soeharto pada 14 September 1995 yang ‎juga dijadikan sebagai gerakan untuk mencanangkan Bulan Gemar membaca.

Pemerintah sekarang sedang menggalakkan Gerakan Literasi Nasional, salah satunya literasi keluarga dalam rangka pemberdayaan keluarga untuk meningkatkan minat baca anak. Mengenalkan perpustakaan kepada anak Anda secara dini sebagai upaya agar anak mencintai membaca.

‎Dikutip dari Scholastic.com, berikut strategi untuk membuka keajaiban tersembunyi perpustakaan untuk anak Anda dan memelihara cinta membaca seumur hidup:‎

  1. ‎Sisihkan waktu perpustakaan khusus

"Tanggal" yang dijadwalkan secara teratur memberi anak-anak sesuatu untuk dinanti-nantikan dan membantu Anda mengingatnya di tengah jadwal sibuk Anda.

Tandai hari ini di kalender dengan warna atau stiker favorit, sehingga terlihat sebagai hari special yang layak untuk ditunggu.

  1. ‎Atur kunjungan Anda di sekitar waktu cerita

‎Memilih waktu kunjung yang tidak terlalu ramai, sehingga memungkinkan anak Anda untuk leluasa memilih buku, dan mendapatkan layanan yang baik dari pustakawan.

  1. ‎Temui pustakawan.‎

Bahkan jika anak Anda mencintai perpustakaan, dia mungkin awalnya sedikit takut pada orang-orang yang "bertanggung jawab" atas semua buku itu. Itulah mengapa penting untuk memperkenalkan anak Anda kepada pustakawan. Jika mereka punya waktu, pustakawan sering suka memberi anak-anak tur dan membantu mereka mendapatkan kartu perpustakaan pertama mereka. Ini akan memungkinkan anak Anda untuk membina hubungan pribadi, dan lain kali dia tiba, dia akan melihat wajah yang akrab.‎

  1. ‎Ajari anak Anda cara merawat buku.‎

Anak-anak harus belajar pada usia dini untuk tidak menyakiti atau tidak menghormati buku. Ajarkan cara yang tepat untuk menangani properti perpustakaan dengan tidak memegang buku dengan tangan kotor, menekuk sampul atau halaman, menulis, atau merobek.

Pembaca muda perlu memahami pentingnya melindungi buku sehingga setiap orang yang menggunakan perpustakaan umum dapat menikmatinya, lagi dan lagi.‎

  1. ‎Tetapkan batasan dan harapan.‎

Berikan patokan yang jelas untuk waktu perpustakaan. Berikan sejumlah waktu tertentu bagi anak Anda untuk mengeksplorasi, dan menetapkan batas jumlah buku yang dapat dia periksa.

  1. ‎Berbagi gairah anak Anda.‎

Bergabunglah dalam kegembiraannya dalam menemukan buku yang dia sukai, bahkan jika Anda tidak berpikir itu adalah buku "dibawa pulang" yang bagus.

Tanyakan padanya apa yang dia anggap menarik tentang hal itu. Perhatikan sesuatu tentang hal itu untuk merayakannya, apakah itu warna di sampul atau ukuran buku. Masukkan buku itu ke tumpukan Anda, lalu tunjukkan buku-buku lain.

Ketika Anda sampai pada proses penyingan memilih ketiganya untuk dibawa pulang, anak Anda dapat menyelesaikan pilihannya.‎

  1. ‎Temukan tempat yang nyaman untuk membaca di perpustakaan‎

Berbagi buku di perpustakaan adalah acara khusus untuk anak-anak karena mereka bisa membaca di tempat baru yang dikelilingi oleh buku! Temukan sudut yang nyaman, atau plop di lantai. Waktu "pra-dibawa pulang" ini juga membantu Anda dan anak Anda memutuskan apakah sebuah cerita adalah sesuatu yang ingin dia baca lagi dan lagi.‎

  1. ‎Jangan lupa buku untukmu‎

Jangan lupa untuk pinjam buku untuk Anda suka, untuk memberi contoh anak, sehingga mereka akan mencintai buku. Karena terkadang sulit untuk memburu buku, hubungi dulu dan lihat apakah pustakawan dapat menyisihkan buku khusus untuk Anda. Dengan begitu, Anda dapat fokus pada anak Anda saat Anda berada di sana, dan dia benar-benar dapat menghirup keindahan dan kedamaian dengan kemungkinan pengalaman yang tak terbatas sewaktu di perpustakaan.‎

Editor: SP

RELATED NEWS