Mahasiswa UGM Bekali Siswa Pacitan Mitigasi Bencana Alam

Amirudin Zuhri - Sabtu, 08 Januari 2022 11:01 WIB
Kolase foto kegiatan sosialisasi penangangan bencana di SMA 1 Punung oleh Mahasiswa KKN UGM (BPBD Pacitan)

PACITAN- Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang dilakukan mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) salah satunya diisi dengan sosialisasi penanggulangan bencana. Kegiatan ini dilakukan di SMA Negeri 1 Punung, Jumat (07/01/2022)

Kegiatan ini cukup menarik. Hal ini terlihat dari antusias peserta kegiatan yang diikuti sebagian besar siswa siswi SMA Negeri 1 Punung.

Kegiatan ini bertujuan meningkatkan pengetahuan siswa dalam menghadapi dan mengurangi dampak risiko bencana serta dapat menjadi kader bencana bagi lingkungannya,” kata Resisita Anggie Ariska selaku koordinator KKN Universitas Gadjah Mada.

Sementara itu Agus Zamroni selaku Plt SMA Negeri 1 Punung, sangat mendukung dengan adanya program kreatif Kuliah Kerja Nyata (KKN) semacam ini, hal ini menunjukkan tingginya kesadaran akan pentingnya pemahaman penanggulangan bencana.

“Lewat kegiatan KKN mahasiswa UGM dapat memperoleh ilmu serta pengalaman yang berharga dari masyarakat di desa di mana mereka berada. Mahasiswa dapat lebih memahami persoalan yang terjadi di tengah masyarakat dan belajar menggunakan pengetahuan yang telah diperoleh di kampus,” katanya.

Diannitta Agustinawati, Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pacitan mengungkapkan meski di daerah Punung, tidak ada salahnya mempelajari materi dasar serta pemahaman terkait pengevakuasian dan penyelamatan.

Sebagai cara pencegahan dini, mengantisipasi terjadinya bencana serta waspada terhadap segala jenis fenomena alam yang merugikan. Tentu hal ini seirama dengan visi misi Bupati Pacitan Mas Aji dalam hal pemahaman dibidang kebencanaan.

Mengusung tema “Senandung Punung” KKN Universitas Gadjah Mada ini berupaya mengembangkan potensi lokal kawasan Geopark Gunungsewu di Desa Bomo dan Piton. Selain itu bertujuan juga untuk memberdayakan masyarakat melalui potensi wisata dan UMKM.

RELATED NEWS