Makin Dekat Lebaran, Juru Parkir Arjowinangun Makin Ketiban Rezeki

AZ - Minggu, 03 Juni 2018 13:11 WIB
Saiful, pengelola parkir undefined

Halopacitan, Pacitan—Salah satunya di sepanjang jalan mulai dari toko Sari Rasa sampai Mie Ayam Moro Seneng di Dusun Barang Desa Arjowinangun yang parkirnya dikelola Karang Taruna setempat.

Di sepanjang jalan tersebut terdapat sejumlah kios sembako, makanan oleh-oleh maupun toko lainnya. "Biasanya kalau Bulan Ramadan seperti ini, parkiran akan ramai mulai H-10, kalau saat ini ya sudah terlihat mulai ramai tapi lalu lintas masih terlihat lancar,” katanya kepada Halopacitan.com, Sabtu (02/05/2018).

Selaku ketua Karang Taruna, Saiful menegaskan parkir yang dikelolanya tidak mematok tarif parkir, dan tidak pungli, namum hanya seikhlasnya saja dari pengendara yang parkir diwilayah tersebut. "Kadang ada yang kasih Rp1.000, kadang juga Rp500, hanya seikhlasnya saja, dan berapa mereka kasih kita terima, "ungkapnya

Terkait pendapatan lebih lanjut Saiful mengatakan, tidak ada target per hari dari pendapatan parkir, karena tidak ada patokan harus bayar sekian bagi setiap kendaraan yang parkir,

Sistim pengelolaannya pun juga sederhana, seperti pada tahun 2017 lalu, saat Bulan Ramadan pendapatan dari parkir yang dikelola Karang Taruna ini mencapai kisaran Rp1 juta per hari.

Tapi untuk saat ini dia belum mendiskusikannya dengan forum RW mengenai pembagian dari hasil pendapatan parkir. Pada tahun lalu dari hasil sekitar Rp 1 juta, sebagian masuk kas karang taruna dan juga kas RT.

"Ada enam anak yang ikut parkir, mendapat bagian masing-masing sekitar Rp150.000-Rp175.000, kemudian untuk kas dua RT bersangkutan dan karang taruna sebesar Rp150.000, sedangkan sisanya untuk akomodasi perlengkapan parkir seperti beli lampu, baterai, rompi dan sebagainya," terang Saiful

Eko Wibowo (27) , juru parkir lainnya mengatakan meski terlihat mulai ramai tetapi belum seramai tahun lalu.

"Sejak dua hari ini memang sudah terlihat mulai ramai, tapi ya masih kondusif, berbeda dengan tahun lalu pada pertengahan puasa seperti ini sudah penuh parkiran dan biasanya puncaknya pada malam Hari Raya,"katanya (Sigit Dedy Wijaya

Bagikan

RELATED NEWS