PACITAN-Berawal dari hobi sejak kecil karena merawat kuda, kini kuda tersebut jadi ladang rezeki bagi Anton Rizal.

Anton sejak usia masih remaja telah berkecimpung di dunia perkudaan. Dia menjadi joki pacuan kuda sejak masih kecil. Setelah cukup uang dia pun membeli satu kuda.

Karena ketlatenannya merawat kuda, banyak orang yang kemudian tertarik menitipkan kudanya ke Anton.

• Seniman Pacitan Bergabung di Satu Panggung
• Ada 3 Alternatif Pembayaran Zakat di Lazismu Pacitan
• Yuk Mengenal 7 Gunung Tertinggi di Indonesia

"Kuda saya 1 ekor, nah di sini saya sekaligus juga sebagai perawat kuda milik Pak Sugik Tunas Subur. Saya kalau menjadi joki kuda sudah dari kecil, tetapi kalau punya kuda ini dan menjadi perawat kuda baru 3 tahunan," kata Anton saat ditemui Sabtu (30/04/2022) di Pacuan Kuda Barehan, Sidoarjo.

Karena sudah hobi dari kecil Anton memutuskan untuk melanjutkan hobinya itu. Kebanyakan mereka yang menitipkan kuda di tempat Anton rata-rata karena mereka memiliki hobi yang sama dengan Anton yaitu hobi berkuda.

"Saya sudah suka dari kecil, joki kuda juga jadi ya sayang gitu sama kuda. Melihatnya saja sudah bikin hati seneng, karena ya kuda itu gagah perkasa mengesankan bagi laki-laki istilahnya banbet gitu," tambahnya

Prospek memiliki kuda, bisa untuk dijadikan sebagai olahraga pacuan kuda, bisa juga buat narik bendi (delman). Anton biasanya narik bendi dengan kuda milikknya di Pantai Teleng Ria.

"Alhamdulillah sekarang setelah 2 tahun dilanda pandemi Pantai Teleng Ria, sudah ada kehidupan kembali pengunjungnya sudah mulai ramai," katanya

Cara merawat kuda gampang-gampang sulit menurut Anton. Ada perawatan khusus tiap pagi dan sore yaitu mengkerok tapak kuda dan disikat setelah itu kuda dimandikan. Untuk pakannya cukup mudah ditemukan, makan kuda bisa diberi bekatul, rumput sama polar serta jamu, jamu jago ini adalah khusus untuk hewan.

Jika ada yang tertarik memilihara kuda Anton memiliki kuda yang siap dijual. Kisaran harga mulai dari Rp10.000.000 ke atas.

"Harganya bisa puluhan bahkan bisa ratusan juta, tergantung dari kualitas kudanya itu sendiri. Kalau punya saya waktu beli sekitar Rp17,500,000 kalo punya Pak Sugik yang indukan itu waktu beli Rp53,000,000. Kalau yang ini Messi (nama kuda) kuda pacu dulu itu harga belinya Rp26,000,000 ," kata Anton sembari menunjukkan kudanya