Mengintip Kamar SBY Saat Muda

Dias Lusiamala - Jumat, 25 Maret 2022 10:09 WIB
Rumah SBY di Pacitan tampak dari luar (Halopacitan/Dias Lusiamala)

PACITAN-Sebagai kota kelahiran Presiden Republik Indonesia ke-6, rumah masa kecil Susilo Bambang Yudhoyono kerapkali dikunjungi wisatawan. Berlokasi di Kelurahan Ploso, tak jauh dari Terminal Pacitan, rumah masa kecil SBY berada. Wisatawan sengaja berkunjung untuk melihat-lihat masa kecil SBY seperti apa.

Pemilik rumah yang sekaligus kerabat SBY , Soedjono (85) menyampaikan belakangan ini ada banyak orang yang mengunjungi rumah masa muda SBY. Wisatawan yang datang juga berasal dari mana-mana seperti Jakarta, Bandung, Solo, Semarang Surabaya, Malang.

Bagian pendopo/Dias Lusiamala

Dari semua sudut ruangan di rumah masa muda SBY, tempat tidur SBY paling banyak menarik perhatian pengunjung. Letaknya berada di pojok kanan belakang aula pendopo.

Ukuran kamarnya pun tak luas. Yakni sekitar 1,5 x 2,5 meter. Di dalamnya terdapat dipan dan sebuah meja kecil. Semuanya serba sederhana.

Kamar SBY waktu muda/Dias Lusiamala

"Dipan, kasur, dan mejanya masih asli. Jadi di sini dulu SBY belajar kalau malam hari. Sedangkan sore hari tiap pulang sekolah biasanya main bola voli. Biasanya sambil tiduran baca buku. Terus kalau sambil belajar ngemil kacang seperti itu. Memang sejak SMP sampai SMA tinggal di sini karena ayahnya seorang danramil dan dinasnya berpindah-pindah,” kata Soedjono mengenang masa kecil SBY Kamis (24/03/2022)

Tak hanya menyimpan memori kenangan masa muda SBY, Soedjono merawat rumah ini agar tetap asri. Terlihat bahwa di area halaman rumah banyak pepohonan yang tumbuh terawat.

Foto-foto kenangan/Dias Lusiamala

Kanan kiri sekitar Rumah SBY sudah berdiri hunian bercorak modern, namun tak membuat bangunan Rumah SBY tersebut usang. Justru sebaliknya, bangunan ini tampak antik dan berwibawa. Bentuknya tak berubah dari waktu ke waktu. Hanya rangka atap sudah diganti karena termakan usia.

Bagi keluarga, rumah ini merupakan bukti sejarah nyata. Dimana salah satu Presiden Republij Indonesia pernah tinggal di rumah ini. "Kami mengupayakan rumah ini tetap utuh. Sama seperti dulu aslinya,” kata Soedjono

Soedjono pun mengaku, selama ini terus merawat bangunan bersejarah tersebut. Selain merapikan bagian luar, seluruh ruangan di dalamnya juga rutin dibersihkan.

Editor: Amirudin Zuhri

RELATED NEWS