Pacitan Audio Community Engineer (Pace), Teriakkan Perangi COVID

SP - Minggu, 30 Agustus 2020 23:47 WIB
Pacitan Audio Community Engineer (Pace), serukan Perangi COVID-19 undefined

COVID-19 turut menghempas dunia entertainer. Para pelaku peyedia dunia soundsistem terpaksa harus turun panggung, meringkas kabel dan menumpuk sound-sound mahal mereka selama berbulan-bulan. Kelompok entertainer Pacitan, yang tergabung dalam Pacitan Audio Community Engineer (Pace), merasakan hal yang sama.

Dilema antara persoalan kesehatan dan ekonomi terus menghinggapi masyarakat. Pemerintah dengan segala regulasinya mengupayakan bagaimana kesehatan masyarakat terjamin di tengah badai COVID-19 ini. Namun demikian, virus tak kasad mata itu justru berbulan-bulan bergerak salah satunya di Indonesia dan bahkan masih masif penyebarannya.

Himbauan larangan untuk berkerumun dari pemeritah membawa efek tersendiri bagi dunia entertainer. Tidak lagi ada live music, hajatan, hingga acara-acara yang membutuhkan jasa mereka.

Kondisi demikian justru membuat kekuatan dari para entertainer Pacitan untuk menyerukan dan melawan COVID-19. Maka, lahirlah satu momentum Sosialisasi Pelaksanaan Event Sesuai Protokol Kesehatan. Kegiatan ini digelar di lapangan Desa Kembang bertajuk Nguntir Bareng Tombo Kangen Jatim Bermasker, Pacitan (30/08) dan dihadiri oleh Bupati sekaligus Ketua Tim Gugus Tugas Penanganan (TGTP) Covid-19 Pacitan Indartato bersama jajaran.

Pacitan Audio Community Engineer (Pace), juga melakukan aksi sosial dengan membagikan masker gratis kepada masyarakat. Lebih dari itu, Pace mengaku bercita-cita menjadi garda terdepan dalam penerapan protokol kesehatan pada setiap event apapun melalui mekanisme 3M (Memakai masker, Mencuci tangan dan Menjaga jarak).

Langkah itu jelas diapresiasi Bupati, upaya nyata yang dilakukan Pace sangat meringankan beban pemerintah, mengingat masyarakat sepenuhnya belum sadar akan pentingnya protokol kesehatan. Begitu juga dengan lahirnya Peraturan Bupati Nomor 70 Tahun 2020, langkah tersebut tidak lain merupakan upaya pemerintah dalam rangka melindungi seluruh masyarakat di Kabupaten Pacitan. “Mohon maaf. Selama ini kami banyak membatasi, namun semua itu hanya untuk kebaikan bersama,” ujar Bupati.

Bagikan

RELATED NEWS