PACITAN- Persatuan Tenis Meja (PTM) Spinmaxx Desa Jatimalang menggelar even tenis meja se-Kabupaten Pacitan untuk kedua kalinya.

Bekerjasama dengan PTMSI Kabupaten Pacitan selalu penanggungjawab olahraga tenis meja, kopetisi ini digelar untuk sarana uji coba bagi atlit yang dipersiapkan dalam ajang Pekan Olahraga Provinsi Jawa Timur tahun 2022 sekaligus sarana rekreasi bagi para penggemar tenis meja setelah lebih dari dua tahun tidak dapat saling bersilaturahmi karena pandemi.

Kejuaraan yang dihelat tanggal 13 - 14 November 2021 ini mempertandingkan 2 kategori, yaitu junior usia 15 tahun kebawah yang diikuti 27 peserta dan kategori umum dengan 65 peserta. "Keterbatasan dana yang saat ini jadi kendala, normatif nya ada kategori usia dini maksimal 10 tahun, pemula 12 tahun kebawah, kadet usia 15 tahun ke bawah, junior usia maksimal 18 tahun dan kategori umum", jawab Samsuhari, Ketua Penyelenggaraan Minggu 14 November 2021 terkait minimnya kategori yang dipertandingkan.

Menurut pria yang juga menjabat bendahara 1 PTMSI Kabupaten Pacitan itu, kondisi pandemi menjadi kendala bagi panitia untuk mendapatkan dukungan baik dari sponsor maupun PTMSI. "Masih alhamdulillah, PTMSI bisa menganggarkan untuk sarana pembinaan melihat banyaknya refocusing anggaran", ucapnya.

• Ditekuk Persiga 2-1, Perspa Gagal Bawa Pulang Poin
• Smart Yatim, Cara Mudah Bantu Anak Yatim di Seluruh Indonesia
• Tertarik? Kredivo Rekrut 100 Engineer Baru dengan Tawarkan Gadget Terkini

Jalannya pertandingan sendiri baik pada tanggal 13 kemarin maupun hari ini berlangsung cukup seru terutama di kategori kelompok umur. Banyak atlit baru yang mampu mengejutkan penyelenggara maupun atlit-atlit yang selama ini sudah mapan di kategori tersebut.

Ahmad Wahid Darma Saputra atau biasa dipanggil Putra yang berhasil menjadi juara pertama terpantau baru satu tahun latihan intensif, namun mampu menumbangkan Aurel maupun Aisyah yang rutin mengisi podium juara sebelum masa pandemi. Bahkan semifinalis kali ini dalam kategori kelompok umur diisi oleh wajah-wajah baru. "Bangga tentu saja, berlatih tiga kali seminggu bisa juara pertama", ujar Putra.

Labib Zian Wildani, seksi kepelatihan PTMSI Pacitan merasa senang dengan perhelatan yang pertama selama masa pandemi ini. Menurutnya, dengan adanya turnamen ini turut memperingan tugasnya untuk memantau atlit baru maupun atlit yang telah mengikuti pemusatan latihan kabupaten. " Terjawab apa yang menjadi perdebatan kami dalam memilih atlit selama ini. Banyak atlit baru yang muncul, terbukti di hasil kategori kelompok umur. Ini akan menjadi evaluasi dan proyeksi kami kedepan", kata Wildan penuh semangat.

Hasil kejuaraan :

Kategori Usia 15 tahun ke bawah

Juara I Ahmad Wahid Darma Saputra

Juara II Naufal Damar Djati

Juara III Bersama Pandu Abiyasa dan Bevand Reginald Arya Bima

Kategori Umum

Juara I Wijanarko

Juara II Hariyanto

Juara III bersama Maulana Bayu dan Faidzin