Penjualan Hewan Kurban Melejit 100 Persen

Dias Lusiamala - Sabtu, 09 Juli 2022 13:38 WIB

PACITAN-Pekan terakhir menjelang Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriyah penjualan hewan kurban di Kabupaten Pacitan, meningkat naik hampir 100 persen.

Menurut Kepala Dinas Perdagangan dan Tenaga Kerja (Disdagnaker Pacitan), Sunaryo, tren tersebut seiring dengan penutupan pasar hewan akibat merebaknya wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada sapi satu bulan belakangan.

"Kambing memang ada peningkatan hampir 100 persen. Malah, penjualan sapi saat ini masih stagnan. Tapi sudah mulai merangkak naik," kata Sunaryo, Jumat (8/7/2022).

Jual beli di pasar hewan hampir merosot di seluruh wilayah hingga membuat harga sapi ikut anjlok. Selain itu pemasok dari luar daerah masih dilarang.

“Setelah ditutup beberapa pekan, memang terasa sekali penurunan jumlah aktivitas jual beli hewan, terutama sapi sampai 5 persen. Karena pemasok luar daerah dilarang masuk," kata Sunaryo.

Terkait nasib pasar hewan, pihaknya belum bisa memprediksikan, apakah bisa kembali normal atau tetap ada pembatasan aktivitas perniagaan.

"Soal ditutup lagi, sepertinya tidak mungkin. Tapi kita lihat dulu, kondisi PMK setelah ini. Saya pikir masyarakat sudah paham lah. Yang pasti, semakin ke sini harus semakin baik," jelas Sunaryo

Bagikan

RELATED NEWS