Dalam rangka memperingati Hari Guru Sedunia, UNESCO dengan Program Memori Dunianya (MoW) meluncurkan kursus online gratis untuk guru dan pendidik tentang cara mengintegrasikan MoW International Register dalam pengajaran mereka di kelas.

Adapun MoW Register ini terdiri dari barang-barang sejarah penting dari seluruh dunia, mulai dari naskah kuno hingga musik hingga bahan audiovisual. Dengan begitu guru dapat menggunakannya untuk mendorong dialog antar budaya, kohesi sosial dan terpenting adalah untuk menciptakan pengalaman yang menarik dan kreatif bagi siswa mereka.‎

‎Dilansir dari laman en.unesco.org, Kursus‎‎ ini terdiri dari empat bab, lengkap dengan fitur interaktif dan bahan audiovisual. Adapun empat bab berisi tentang:

• Bab pertama memperkenalkan karya UNESCO dan Program MoW-nya.
• Bab kedua memberikan ide konkret tentang item Register mana yang akan diperkenalkan dan bagaimana dalam empat bidang subjek yang berbeda. Ini juga menyediakan studi kasus praktis dan sumber daya untuk meningkatkan pengalaman belajar siswa.‎
• ‎Bab ketiga mencakup rencana pelajaran siap pakai yang dapat diunduh dan digunakan guru langsung di ruang kelas mereka.
• Bab keempat memberikan tips tentang cara membangun kemitraan yang erat dengan masyarakat lokal serta arsip, perpustakaan, dan museum di antara lembaga-lembaga lainnya.‎

‎Kursus online gratis ini tersedia dalam bahasa Inggris dan membutuhkan waktu kurang dari 45 menit untuk menyelesaikannya. Guru dan pendidik dapat memilih waktu yang tepat bagi mereka untuk mempelajarinya.

Mereka juga dapat mengusulkan rencana pelajaran mereka sendiri, yang nantinya dapat ditambahkan ke kursus dan dibagikan dengan guru lain dari seluruh dunia.‎

‎Program MoW UNESCO menjadikan kursus ini sebagai bagian dari strateginya untuk meningkatkan kesadaran tentang MoW Register dan, menjadikan pentingnya sebuah warisan dokumenter.

Dalam hal ini, menurut UNESCO bahwa guru dan pendidik adalah kunci untuk upaya ini, dan MoW Register pada gilirannya dapat menjadi alat yang hebat untuk memperkaya kurikulum.‎

‎‎UNESCO meluncurkan ‎‎Memory of the World Programme‎‎ pada tahun 1992 untuk menjaga agar tidak terjadi amnesia kolektif dengan memastikan pelestarian kepemilikan arsip dan koleksi perpustakaan yang berharga di seluruh dunia serta penyebarannya yang luas.

Program ini dimaksudkan untuk melindungi warisan dokumenter, dan membantu jaringan ahli untuk bertukar informasi dan meningkatkan sumber daya untuk pelestarian, dan akses ke materi dokumenter.‎

Para guru dan pendidik yang berminat dapat mengunjungi kursus online gratis ini di: ‎‎https://www.unesco.org/mowcourse‎ atau ‎Kontak: ‎mowsecretariat@unesco.org‎(link mengirim e-mail)‎